INSTRUKSI bupati yang meminta sekolah menggandeng sopir angkutan, seakan menjadi angin segar. Duladi salah satu sopir MPU mengatakan, upaya menggandeng angkutan dapat meningkatkan okupansi penumpang yang kondisinya sepi. Bahkan, tidak ada pelajar saat ini menggunakan jasa angkutan umum.
BLORA, Radar Bojonegoro - Penyediaan angkutan atau bus sekolah tentu terkendala biaya. Sekolah diminta koordinasi dengan sopir angkutan atau mobil penumpang umum (MPU). Tentu, ini menjadi angin segar bagi sopir MPU, karena selama ini hanya minim penumpang, banyak pelajar pakai motor.