BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Tiga hari jelang kick off Liga 3, skuad Persibo mengagendakan refresh training hari ini (29/10). Program variasi latihan tersebut dilakukan untuk membangun chemistry antar pemain.
Asisten Pelatih Persibo Aris Tuansyah mengatakan, refresh training digelar sebagai salah satu cara meningkatkan kebersamaan tim. ‘’Juga membangun chemistry antar pemain,’’ katanya kemarin (28/10).
Aris menjelaskan, meskipun bersifat refreshing, dalam program latihan tersebut tetap di se lip kan materi teknis berlatih di alam terbuka. Sehingga kemampuan pemain me ning kat. “Tapi ada program tek nis untuk tim juga,” ungkapnya.
Asisten pelatih 37 tahun itu mengaku, semua pemain dalam kondisi bagus , paska uji co ba dengan PSID Jombang. Semua bi sa mengikuti program latihan. Terle bih selama uji coba tidak ada pemain cedera. “Tidak ada benturan keras di lapangan,” ungkapnya.
Terkait ketidak puasan jajaran manajemen dengan hasil uji coba Rabu (27/10) lalu, menurut Aris, kemungkinan manajemen hanya melihat hasil skor. Padahal performa pemain sudah bagus. Mampu menguasai jalannya pertandingan. “Menyerang habis – habisan,” ujarnya. (irv)
Jalani Refresh Training
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Tiga hari jelang kick off Liga 3, skuad Persibo mengagendakan refresh training hari ini (29/10). Program variasi latihan tersebut dilakukan untuk membangun chemistry antar pemain.
Asisten Pelatih Persibo Aris Tuansyah mengatakan, refresh training digelar sebagai salah satu cara meningkatkan kebersamaan tim. ‘’Juga membangun chemistry antar pemain,’’ katanya kemarin (28/10).
Aris menjelaskan, meskipun bersifat refreshing, dalam program latihan tersebut tetap di se lip kan materi teknis berlatih di alam terbuka. Sehingga kemampuan pemain me ning kat. “Tapi ada program tek nis untuk tim juga,” ungkapnya.
Asisten pelatih 37 tahun itu mengaku, semua pemain dalam kondisi bagus , paska uji co ba dengan PSID Jombang. Semua bi sa mengikuti program latihan. Terle bih selama uji coba tidak ada pemain cedera. “Tidak ada benturan keras di lapangan,” ungkapnya.
Terkait ketidak puasan jajaran manajemen dengan hasil uji coba Rabu (27/10) lalu, menurut Aris, kemungkinan manajemen hanya melihat hasil skor. Padahal performa pemain sudah bagus. Mampu menguasai jalannya pertandingan. “Menyerang habis – habisan,” ujarnya. (irv)
