LAMONGAN, Radar Lamongan – Persela selalu kesulitan menghadapi Bali United. Laskar Joko Tingkir – julukan Persela – hanya meraih satu kali kemenangan dari lima pertemuan terakhir. Menghadapi Serdadu Tridatu – julukan Bali United – di Stadion dr H Moch Soebroto malam ini (19/11), skuad Persela harus mampu mencuri poin untuk memutus tradisi buruk tersebut.
‘’Itu tidak bisa menjadi acuan. Tim-tim di Indonesia setiap tahun berubah. Itu tidak saya pusingkan. Mudah-mudahan Persela bisa tampil maksimal,’’ tutur Head Coach Persela, Iwan Setiawan kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (18/11).
Penggawa Persela memiliki beban, akibat kekalahan 3-1 dari Persib Bandung di laga sebelumnya. Menurut Coach Iwan, dalam perjalanan panjang kompetisi, wajar jika terkadang tim menghadapi situasi fluktuatif. ‘’Tapi kira harus bangkit untuk bisa meraih poin,’’ imbuh pelatih berkacamata tersebut.
Coach Iwan mengaku jika laga menghadapi Persib lalu menjadi pelajaran berharga bagi timnya. Yakni menjadi gambaran menghadapi Bali United. ‘’Pemain lokalnya bagus-bagus, pemain asingnya terbaik, dan pemain naturalisasi juga ada di situ,’’ katanya.
Dia meminta kepada seluruh pemainnya untuk melupakan kekalahan dari Persib lalu. Terpenting, seluruh pemain harus melakukan instropeksi diri agar tidak mengulangi kesalahan seperti di laga sebelumnya. ‘’Bagaimana selanjutnya kita harus fokus lagi untuk menatap next match. Secepatnya kita harus bangkit,’’ ucap Coach Iwan.
Head Coach Bali United, Stefano Cugurra Teco mengaku timnya fokus mewaspadai seluruh pemain yang dimiliki Persela. Sebab, Persela tidak hanya mengandalkan satu pemain dalam mencetak gol. Beberapa second line sudah memberikan kontribusi gol. ‘’Kita fokus secara keseluruhan,’’ imbuh pelatih kelahiran 25 Juli 1974 tersebut.
Teco mewaspadai soliditas lini pertahanan Persela. Menurut dia, sejumlah tim besar kesulitan dalam menembus pertahanan yang digalang Demerson Bruno Costa dkk. ‘’Kita harus melakukan banyak variasi menyerang, untuk bisa cetak gol,’’ ujar Coach Teco.
Namun dia memberikan perhatian khusus terhadap striker Persela, Ivan Carlos Franca Coelho. ‘’Ivan bermain lama di Indonesia. Pernah bermain di bawah asuhan saya di Persija. Saya kira, dia (Carlos) punya kualitas dan kekuatannya bagus,’’ tukas dia.
Misi Putus Tradisi Buruk
LAMONGAN, Radar Lamongan – Persela selalu kesulitan menghadapi Bali United. Laskar Joko Tingkir – julukan Persela – hanya meraih satu kali kemenangan dari lima pertemuan terakhir. Menghadapi Serdadu Tridatu – julukan Bali United – di Stadion dr H Moch Soebroto malam ini (19/11), skuad Persela harus mampu mencuri poin untuk memutus tradisi buruk tersebut.
‘’Itu tidak bisa menjadi acuan. Tim-tim di Indonesia setiap tahun berubah. Itu tidak saya pusingkan. Mudah-mudahan Persela bisa tampil maksimal,’’ tutur Head Coach Persela, Iwan Setiawan kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (18/11).
Penggawa Persela memiliki beban, akibat kekalahan 3-1 dari Persib Bandung di laga sebelumnya. Menurut Coach Iwan, dalam perjalanan panjang kompetisi, wajar jika terkadang tim menghadapi situasi fluktuatif. ‘’Tapi kira harus bangkit untuk bisa meraih poin,’’ imbuh pelatih berkacamata tersebut.
Coach Iwan mengaku jika laga menghadapi Persib lalu menjadi pelajaran berharga bagi timnya. Yakni menjadi gambaran menghadapi Bali United. ‘’Pemain lokalnya bagus-bagus, pemain asingnya terbaik, dan pemain naturalisasi juga ada di situ,’’ katanya.
Dia meminta kepada seluruh pemainnya untuk melupakan kekalahan dari Persib lalu. Terpenting, seluruh pemain harus melakukan instropeksi diri agar tidak mengulangi kesalahan seperti di laga sebelumnya. ‘’Bagaimana selanjutnya kita harus fokus lagi untuk menatap next match. Secepatnya kita harus bangkit,’’ ucap Coach Iwan.
Head Coach Bali United, Stefano Cugurra Teco mengaku timnya fokus mewaspadai seluruh pemain yang dimiliki Persela. Sebab, Persela tidak hanya mengandalkan satu pemain dalam mencetak gol. Beberapa second line sudah memberikan kontribusi gol. ‘’Kita fokus secara keseluruhan,’’ imbuh pelatih kelahiran 25 Juli 1974 tersebut.
Teco mewaspadai soliditas lini pertahanan Persela. Menurut dia, sejumlah tim besar kesulitan dalam menembus pertahanan yang digalang Demerson Bruno Costa dkk. ‘’Kita harus melakukan banyak variasi menyerang, untuk bisa cetak gol,’’ ujar Coach Teco.
Namun dia memberikan perhatian khusus terhadap striker Persela, Ivan Carlos Franca Coelho. ‘’Ivan bermain lama di Indonesia. Pernah bermain di bawah asuhan saya di Persija. Saya kira, dia (Carlos) punya kualitas dan kekuatannya bagus,’’ tukas dia.
