LAMONGAN, Radar Lamongan – Penggawa Persela diberikan family time karena jeda kompetisi Liga 1. Mereka kembali latihan kembali lusa (20/12). Tim pelatih berharap paska berkumpul dengan keluarga, Dwi Kuswanto dkk bisa lebih fresh. ‘’Kemarin kan saat kompetisi terpusat dan jauh dari keluarga. Sekarang saatnya bagi pemain bisa memiliki banyak waktu dengan keluarga masing-masing,’’ tutur Caretaker Persela, Ragil Sudirman kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (17/12).
Seperti diketahui, Persela menutup putaran pertama di posisi zona degradasi. Yakni di urutan ke-16 klasemen Liga 1, di atas Persipura dan Persiraja. Hasil buruk di putaran pertama tersebut tentu memberikan beban kepada penggawa Laskar Joko Tingkir. ‘’Kami berharap mereka melakukan persiapan putaran kedua lebih baik dibanding putaran pertama,’’ ujar Ragil saat dikonfirmasi via ponsel.
Meski begitu, Ragil mengaku seluruh penggawa Persela tetap diberikan menu individual training selama libur latihan. Setiap hari, Ragil dkk mengecek hasil individual training pemain melalui rekaman video. ‘’Tetap kita beri program latihan, supaya pemain tetap bugar ketika kembali lagi latihan,’’ imbuh caretaker pelatih Persela asal Kecamatan Karanggeneng tersebut.
Hingga kini, Manajemen Persela belum menentukan pelatih kepala pengganti Coach Iwan Setiawan. Disinggung terkait adanya perombakan skuad, Ragil mengaku dirinya tidak memiliki kewenangan terkait hal tersebut. ‘’Kemungkinan nanti kalau sudah ada pelatih kepala, yang lebih memiliki kewenangan terkait hal tersebut. Saya hanya menjalankan program persiapan saja,’’ ucap Ragil.
Sejumlah pemain Persela mengalami cedera jelang putaran pertama berakhir. Diantaranya Akbar yang mengalami medial collateral ligament (MCL), serta Jabar Sharza yang belum seratus persen sembuh dari cedera hamstring.
Akbar dan Jabar merupakan pemain vital di lapangan tengah Persela. Akbar kerap menjadi starter, serta beberapa kali menjadi pelapis bagi Bustomi maupun Gian Zola Nasrullah.
Sedangkan, Jabar menjadi motor serangan skuad kebanggaan warga Lamongan tersebut. Gelandang serang berpaspor Afghanistan tersebut sudah mencetak tiga gol, dua diantaranya dari servis bola mati. ‘’Sekarang mereka masih melakukan pemulihan. Semoga saja kondisinya semakin membaik,’’ terang Ragil.
Persiapan Putaran Dua Harus Lebih Baik

LAMONGAN, Radar Lamongan – Penggawa Persela diberikan family time karena jeda kompetisi Liga 1. Mereka kembali latihan kembali lusa (20/12). Tim pelatih berharap paska berkumpul dengan keluarga, Dwi Kuswanto dkk bisa lebih fresh. ‘’Kemarin kan saat kompetisi terpusat dan jauh dari keluarga. Sekarang saatnya bagi pemain bisa memiliki banyak waktu dengan keluarga masing-masing,’’ tutur Caretaker Persela, Ragil Sudirman kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (17/12).
Seperti diketahui, Persela menutup putaran pertama di posisi zona degradasi. Yakni di urutan ke-16 klasemen Liga 1, di atas Persipura dan Persiraja. Hasil buruk di putaran pertama tersebut tentu memberikan beban kepada penggawa Laskar Joko Tingkir. ‘’Kami berharap mereka melakukan persiapan putaran kedua lebih baik dibanding putaran pertama,’’ ujar Ragil saat dikonfirmasi via ponsel.
Meski begitu, Ragil mengaku seluruh penggawa Persela tetap diberikan menu individual training selama libur latihan. Setiap hari, Ragil dkk mengecek hasil individual training pemain melalui rekaman video. ‘’Tetap kita beri program latihan, supaya pemain tetap bugar ketika kembali lagi latihan,’’ imbuh caretaker pelatih Persela asal Kecamatan Karanggeneng tersebut.
Hingga kini, Manajemen Persela belum menentukan pelatih kepala pengganti Coach Iwan Setiawan. Disinggung terkait adanya perombakan skuad, Ragil mengaku dirinya tidak memiliki kewenangan terkait hal tersebut. ‘’Kemungkinan nanti kalau sudah ada pelatih kepala, yang lebih memiliki kewenangan terkait hal tersebut. Saya hanya menjalankan program persiapan saja,’’ ucap Ragil.
Sejumlah pemain Persela mengalami cedera jelang putaran pertama berakhir. Diantaranya Akbar yang mengalami medial collateral ligament (MCL), serta Jabar Sharza yang belum seratus persen sembuh dari cedera hamstring.
Akbar dan Jabar merupakan pemain vital di lapangan tengah Persela. Akbar kerap menjadi starter, serta beberapa kali menjadi pelapis bagi Bustomi maupun Gian Zola Nasrullah.
Sedangkan, Jabar menjadi motor serangan skuad kebanggaan warga Lamongan tersebut. Gelandang serang berpaspor Afghanistan tersebut sudah mencetak tiga gol, dua diantaranya dari servis bola mati. ‘’Sekarang mereka masih melakukan pemulihan. Semoga saja kondisinya semakin membaik,’’ terang Ragil.