LAMONGAN, Radar Lamongan – Tantangan Persela di seri tiga kompetisi Liga 1 kian berat. Laskar Joko Tingkir bakal banyak berhadapan dengan tim papan atas di kasta tertinggi Indonesia tersebut. Diantaranya Bali United, Borneo FC, PSM Makassar, dan Bhayangkara FC. Hanya Persikabo 1973 dan PSS Sleman yang posisinya masih di bawah Persela. ‘’Tentu kami akan melakukan evaluasi dan perbaikan agar lebih baik lagi di seri ketiga nanti,’’ tutur Head Coach Persela, Iwan Setiawan kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (7/11).
Persela kini mengemas 12 poin dari tiga kali kemenangan, tiga kali hasil seri, dan lima kali kekalahan, serta berada di posisi 11 diklasemen Liga 1. Skuad biru muda tidak mengalami peningkatan di seri dua, jika melihat hasil seri satu, yang sama-sama mengoleksi enam poin. ‘’Kami dan teman-teman sudah bekerja semaksimal mungkin. Tentu apa yang kita lakukan kemarin menjadi pelajaran di seri tiga nanti,’’ ucap Stoper Persela, Andri Muliadi.
Sementara itu, Manajemen Persela, Edy Yunan Achmadi memberikan penilaian berbeda terhadap penampilan Persela di seri satu dan dua. Meski setiap seri sama-sama mengoleksi enam poin, namun Yunan mengklaim, penampilan Persela di seri dua lebih baik dibandingkan seri satu. ‘’Itu menjadi modal yang cukup berharga untuk menghadapi pertandingan di seri tiga nanti,’’ ujar Anggota Exco Asprov Jatim tersebut.
Meski begitu, Yunan meminta seluruh pemain melakukan instrospeksi dan memperbaiki diri diseri tiga nanti. ‘’Perjalanan di seri satu dan kedua semoga bisa dijadikan sebuah pengalaman untuk menghadapi seri tiga. Sehingga mempersiapkan lebih baik lagi,’’ tutur Yunan.
Yunan mengaku sudah mendapatkan informasi jika seri tiga dipastikan batal digelar di Jatim, yakni akan kembali digelar di Jateng lagi. Namun, Yunan mengaku pihaknya tidak terlalu mempermasalahkan hal tersebut. ‘’Kami mengikuti apa yang menjadi keputusan dari PT LIB,’’ ucap Kabag Administrasi Pembangunan Pemkab Lamongan tersebut.
Persela bakal menghadapi Bali United Jumat (19/11), Borneo FC Selasa (23/11), Persikabo 1973 pada Sabtu (27/11), PSM pada Kamis (2/12), Bhayangkara FC Senin (6/12), dan PSS Sleman Sabtu (11/12).
Seri Tiga Lebih Berat
LAMONGAN, Radar Lamongan – Tantangan Persela di seri tiga kompetisi Liga 1 kian berat. Laskar Joko Tingkir bakal banyak berhadapan dengan tim papan atas di kasta tertinggi Indonesia tersebut. Diantaranya Bali United, Borneo FC, PSM Makassar, dan Bhayangkara FC. Hanya Persikabo 1973 dan PSS Sleman yang posisinya masih di bawah Persela. ‘’Tentu kami akan melakukan evaluasi dan perbaikan agar lebih baik lagi di seri ketiga nanti,’’ tutur Head Coach Persela, Iwan Setiawan kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (7/11).
Persela kini mengemas 12 poin dari tiga kali kemenangan, tiga kali hasil seri, dan lima kali kekalahan, serta berada di posisi 11 diklasemen Liga 1. Skuad biru muda tidak mengalami peningkatan di seri dua, jika melihat hasil seri satu, yang sama-sama mengoleksi enam poin. ‘’Kami dan teman-teman sudah bekerja semaksimal mungkin. Tentu apa yang kita lakukan kemarin menjadi pelajaran di seri tiga nanti,’’ ucap Stoper Persela, Andri Muliadi.
Sementara itu, Manajemen Persela, Edy Yunan Achmadi memberikan penilaian berbeda terhadap penampilan Persela di seri satu dan dua. Meski setiap seri sama-sama mengoleksi enam poin, namun Yunan mengklaim, penampilan Persela di seri dua lebih baik dibandingkan seri satu. ‘’Itu menjadi modal yang cukup berharga untuk menghadapi pertandingan di seri tiga nanti,’’ ujar Anggota Exco Asprov Jatim tersebut.
Meski begitu, Yunan meminta seluruh pemain melakukan instrospeksi dan memperbaiki diri diseri tiga nanti. ‘’Perjalanan di seri satu dan kedua semoga bisa dijadikan sebuah pengalaman untuk menghadapi seri tiga. Sehingga mempersiapkan lebih baik lagi,’’ tutur Yunan.
Yunan mengaku sudah mendapatkan informasi jika seri tiga dipastikan batal digelar di Jatim, yakni akan kembali digelar di Jateng lagi. Namun, Yunan mengaku pihaknya tidak terlalu mempermasalahkan hal tersebut. ‘’Kami mengikuti apa yang menjadi keputusan dari PT LIB,’’ ucap Kabag Administrasi Pembangunan Pemkab Lamongan tersebut.
Persela bakal menghadapi Bali United Jumat (19/11), Borneo FC Selasa (23/11), Persikabo 1973 pada Sabtu (27/11), PSM pada Kamis (2/12), Bhayangkara FC Senin (6/12), dan PSS Sleman Sabtu (11/12).
