TUBAN – Atlet kempo Tuban kembali berbicara di ajang regional. Pada Kejurprov Shorinji Kempo Jatim 2017 di Pasuruan, 3-5 November, tim kempo Bumi Wali menyabet 3 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu.
Medali emas dipersembahkan embu (kerapian teknik) pasangan campuran pemula Bushido Ajie Saputra dan Adelina Cipta Yunita Putri.
Berikutnya, embu pasangan remaja putra Dwi Lengga Tegar dan Achmad Kafilah F.
Medali emas ketiga dipersembahkan, randore (pertarungan bebas) remaja putri kelas 54 kilogram (kg) Aprilia Hana Pratiwi.
Sementara dua medali perak diraih embu berpasangan pemula putra Bushido Ajie Saputra dan M. Rizieq.
Dan, embu beregu campuran remaja Dwi Lengga Tegar Z., Achmad Kafilah F., Nor Suryya, dan Abel Dwi Sulistia.
Medali perunggu diraih embu pasangan remaja putri Aprilia Hana Pratiwi dan Nor Surayya.
Serta, embu pasangan putra Achmad Syafi’uddin dan Fajar Ramadhan Putra Pratama.
Hari Winarko, wakil ketua Persaudaraan Bela Diri Kempo Indonesia (Perkemi) Tuban mengatakan, sebagian atlet kempo yang berprestasi di ajang kejurprov tersebut diproyeksikan pada Porprov 2018. Di antara atlet tersebut,
Aprilia Hana Pratiwi, Achmad Syafi’uddin, Fajar Romadhan, Dwi Lengga Tegar Z, Nor Surayya, Achmad Kafilah F, dan Abel Dwi Sulistia.
Sementara atlet lainnya disiapkan untuk regenerasi. Mereka adalah Bushido Ajie Saputra dan M. Rizieq, dan Adelina Cipta Yunita Putri.
Dikatakan Hari, lawan terberat dalam kejurda tersebut, atlet dari Surabaya, Kabupaten Malang, dan Kota Malang.
Begitu beratnya menghadapi mereka, lanjut dia, Perkemi bakal lebih mendisiplinkan dan menggiatkan atletnya dalam latihan.
”Kejurprov ini menjadi tryout kita. Hasilnya cukup bagus,” ujar dia.