31.1 C
Bojonegoro
Thursday, June 1, 2023

Basis Pemilih Beririsan

Partai Ummat dan PAN Berebut Suara?

- Advertisement -

’’Insya Allah tidak ada masalah (berebut suara). Kalau perihal adanya perseteruan antarpartai itu sudah biasa.”

GATOT SUHARTO H. M, Ketua DPD Partai Ummat Bojonegoro

’’Saya kira ini merupakan kompetisi ber-fastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan) saja.’’

LASURI, Ketua DPD PAN

BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Lolosnya Partai Ummat sebagai peserta Pemilu Serentak 2024 bakal jadi pesaing Partai Amanat Nasional (PAN). Sebab, apabila dilihat dari basis pemilih Partai Ummat dan PAN itu beririsan.

 

Mengingat Partai Ummat besutan Amien Rais merupakan salah satu pendiri PAN. Jadi ada potensi kedua partai itu berebut suara. “(Berebut suara) Insya Allah tidak ada masalah. Kalau perihal adanya perseteruan antarpartai itu sudah biasa,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat Bojonegoro Gatot Suharto Hari Muslimin kemarin (3/1).

 

Gatot akan fokus memanasi kembali mesin Partai Ummat mempersiapkan bakal calon legislatif (bacaleg). Pengurus di tingkat kecamatan hingga desa pun sudah dipersiapkan. ‘’Memang mental kami sempat turun saat diumumkan tidak lolos. Namun setelah perjuangan di pusat berhasil dan dinyatakan lolos, semangat kami makin tinggi menghadapi Pemilu 2024,” terangnya.

- Advertisement -

 

Gatot menargetkan minimal lima kursi DPRD pada Pemilu 2024. “Kalau target maksimalnya tujuh kursi DPRD. Target itu dipasang merupakan kesepatakan seluruh teman-teman dari tingkat kabupaten hingga desa,” ucapnya.

 

Terpisah, Ketua DPD PAN Bojonegoro Lasuri mengakui adanya kemungkinan basis pemilih PAN dan Partai Ummat itu beririsan. Tetapi, ia menilai pola pemilih itu beranekaragam, jadi akan fokus kerja keras pemilu tahun depan. ‘’Namun saya ucapkan selamat datang Partai Ummat di Bojonegoro. Saya kira ini merupakan kompetisi ber-fastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan) saja,” bebernya.

 

Disinggung adakah kekhawatiran suara PAN akan digerus Partai Ummat? Anggota Komisi B DPRD Bojonegoro itu tetap optimistis mendulang banyak suara. Sebab, variabel mendapatkan suara itu tidak hanya berbasis partai, tapi juga sosok atau figur bacaleg.

 

Justru, kompetitor sebenarnya parpol sudah ada kursi DPRD. ‘’Latar belakang bacaleg sudah ada itu mampu mendulang suara. Apalagi bacaleg incumbent, tentu sudah punya kedekatan dengan konstituen di setiap dapil,” jelasnya menargetkan minimal lima kursi. (bgs/rij)

’’Insya Allah tidak ada masalah (berebut suara). Kalau perihal adanya perseteruan antarpartai itu sudah biasa.”

GATOT SUHARTO H. M, Ketua DPD Partai Ummat Bojonegoro

’’Saya kira ini merupakan kompetisi ber-fastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan) saja.’’

LASURI, Ketua DPD PAN

BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Lolosnya Partai Ummat sebagai peserta Pemilu Serentak 2024 bakal jadi pesaing Partai Amanat Nasional (PAN). Sebab, apabila dilihat dari basis pemilih Partai Ummat dan PAN itu beririsan.

 

Mengingat Partai Ummat besutan Amien Rais merupakan salah satu pendiri PAN. Jadi ada potensi kedua partai itu berebut suara. “(Berebut suara) Insya Allah tidak ada masalah. Kalau perihal adanya perseteruan antarpartai itu sudah biasa,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Ummat Bojonegoro Gatot Suharto Hari Muslimin kemarin (3/1).

 

Gatot akan fokus memanasi kembali mesin Partai Ummat mempersiapkan bakal calon legislatif (bacaleg). Pengurus di tingkat kecamatan hingga desa pun sudah dipersiapkan. ‘’Memang mental kami sempat turun saat diumumkan tidak lolos. Namun setelah perjuangan di pusat berhasil dan dinyatakan lolos, semangat kami makin tinggi menghadapi Pemilu 2024,” terangnya.

- Advertisement -

 

Gatot menargetkan minimal lima kursi DPRD pada Pemilu 2024. “Kalau target maksimalnya tujuh kursi DPRD. Target itu dipasang merupakan kesepatakan seluruh teman-teman dari tingkat kabupaten hingga desa,” ucapnya.

 

Terpisah, Ketua DPD PAN Bojonegoro Lasuri mengakui adanya kemungkinan basis pemilih PAN dan Partai Ummat itu beririsan. Tetapi, ia menilai pola pemilih itu beranekaragam, jadi akan fokus kerja keras pemilu tahun depan. ‘’Namun saya ucapkan selamat datang Partai Ummat di Bojonegoro. Saya kira ini merupakan kompetisi ber-fastabiqul khairat (berlomba-lomba dalam kebaikan) saja,” bebernya.

 

Disinggung adakah kekhawatiran suara PAN akan digerus Partai Ummat? Anggota Komisi B DPRD Bojonegoro itu tetap optimistis mendulang banyak suara. Sebab, variabel mendapatkan suara itu tidak hanya berbasis partai, tapi juga sosok atau figur bacaleg.

 

Justru, kompetitor sebenarnya parpol sudah ada kursi DPRD. ‘’Latar belakang bacaleg sudah ada itu mampu mendulang suara. Apalagi bacaleg incumbent, tentu sudah punya kedekatan dengan konstituen di setiap dapil,” jelasnya menargetkan minimal lima kursi. (bgs/rij)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/