25.6 C
Bojonegoro
Wednesday, March 22, 2023

Proses Pencarian Terkendala Hujan

Remaja Tenggelam di Waduk Gondang

- Advertisement -

LAMONGAN, Radar Lamongan – Nasib nahas menimpa Ahmad Fajar, 17, yang tenggelam di Waduk Gondang, kemarin sore (19/2). Proses pencarian terkendala hujan deras, sehingga terpaksa dihentikan sementara. Hingga tadi malam, jasad korban asal Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring tersebut belum ditemukan.

 

‘’Memang benar, pencarian korban tenggelam dilanjutkan besok (hari ini, Red),’’ tutur Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton kepada Jawa Pos Radar Lamongan.

 

Dia menjelaskan, semula korban bersama temannya menuju ke Waduk Gondang sekitar pukul 11.30 WIB. Sesampainya di lokasi, kedua remaja tersebut membuat perahu dari batang pohon lontar. Selanjutnya, kedua korban menaiki perahu tersebut ke tengah waduk.

- Advertisement -

 

‘’Keduanya naik perahu pada kisaran 20 meter hingga 30 meter dari tepi waduk,’’ imbuhnya.

 

Selanjutnya, keduanya mengalami insiden dengan perahu buatannya tersebut. Salah satu remaja berhasil menyelamatkan diri ke tepi, serta melihat korban berteriak meminta tolong di tengah waduk. Karena ketakutan, korban berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat.

 

‘’Dari situlah, akhirnya tak lama kemudian korban sudah tak terlihat lagi dan tenggelam,’’ ucapnya.  (mal/ind)

LAMONGAN, Radar Lamongan – Nasib nahas menimpa Ahmad Fajar, 17, yang tenggelam di Waduk Gondang, kemarin sore (19/2). Proses pencarian terkendala hujan deras, sehingga terpaksa dihentikan sementara. Hingga tadi malam, jasad korban asal Desa Blawirejo, Kecamatan Kedungpring tersebut belum ditemukan.

 

‘’Memang benar, pencarian korban tenggelam dilanjutkan besok (hari ini, Red),’’ tutur Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Anton kepada Jawa Pos Radar Lamongan.

 

Dia menjelaskan, semula korban bersama temannya menuju ke Waduk Gondang sekitar pukul 11.30 WIB. Sesampainya di lokasi, kedua remaja tersebut membuat perahu dari batang pohon lontar. Selanjutnya, kedua korban menaiki perahu tersebut ke tengah waduk.

- Advertisement -

 

‘’Keduanya naik perahu pada kisaran 20 meter hingga 30 meter dari tepi waduk,’’ imbuhnya.

 

Selanjutnya, keduanya mengalami insiden dengan perahu buatannya tersebut. Salah satu remaja berhasil menyelamatkan diri ke tepi, serta melihat korban berteriak meminta tolong di tengah waduk. Karena ketakutan, korban berteriak meminta pertolongan kepada warga setempat.

 

‘’Dari situlah, akhirnya tak lama kemudian korban sudah tak terlihat lagi dan tenggelam,’’ ucapnya.  (mal/ind)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

Beasiswa RPL Dibatasi 300 Kuota

22 Guru PPPK Salah Kamar

Lahan Kritis Ditanami Pohon Buah


/