LAMONGAN, Radar Lamongan – Terjadi dua kecelakaan tunggal truk menabrak median di jalan nasional kemarin (15/5). Kecelakaan pertama yakni truk boks nopol B 9276 UF yang dikemudikan Edi Purwanto, 49, di Desa Plosowahyu, Kecamatan/ Kabupaten Lamongan pada dini hari.
Tiga jam berselang, insiden kedua truk nopol B 9010 TNY yang dikemudikan Heru Setiawan, 25, menabrak median di Desa Rejosari, Kecamatan Deket. Imbasnya arus lalin sempat mengalami kemacetan. Sebab truk memenuhi badan jalan, serta petugas membutuhkan waktu untuk melakukan evakuasi.
Salah satu pengguna jalan dari Gresik Hari menjelaskan, ketika tiba di perbatasan Lamongan sudah mengalami kepadatan. Dia mengaku sempat keluar dari mobil untuk mencari udara segar dan merenggangkan otot, karena kemacetan cukup lama. Hari mengatakan, dirinya baru keluar dari kemacetan sekitar dua jam.
‘’Ya capek mas di dalam mobil terus,’’ tuturnya kepada Jawa Pos Radar Lamongan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Iptu Anang mengatakan, sopir diduga mengantuk hingga menghantam median jalan. Muatan truk yang cukup berat membuat as roda truk hingga patah.
‘’Atas kejadian ini, tentunya jalan dari arah Lamongan ke Surabaya mengalami kepadatan, begitu juga sebaliknya,’’ terang Anang.
Anang mengakui petugas membutuhkan waktu yang cukup lama melakukan evakuasi. Sehingga, pihaknya sempat mengerahkan petugas untuk mengatur lalin untuk meminimalisasi kepadatan.
‘’Agar tidak terjadi kepadatan yang panjang, sebagian kendaraan sudah di informasikan agar melalui jalan pantura terlebih dahulu,’’ ujarnya. (mal/ind)
