- Advertisement -
LAMONGAN, Radar Lamongan – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lamongan berharap kerja sama dengan Jawa Pos Radar Lamongan ditingkatkan tahun depan. Kepala Disdik Lamongan, Adi Suwito, mengatakan, dirinya sudah mendengar bahwa kemampuan anak-anak Lamongan berkembang sangat pesat tahun ini.
Hal itu dibuktikan dengan karya-karya yang berhasil dibuat seluruh peserta lomba mewarnai, melengkapi, dan menggambar di media koran Jawa Pos Radar Lamongan. Dia mengapresiasi karya anak-anak mulai jenjang PAUD, TK, hingga SD tersebut.
Menurut dia, kolaborasi yang tepat antara media dan dunia pendidikan, bisa menangkap momen untuk mengembangkan potensi siswa. “Saya sudah mendengar karya anak-anak luar biasa. Saya yakin semuanya berkat perkembangan digitalisasi, dan mereka bisa menyambutnya dengan positif,” tuturnya.
Menurut Adi, perkembangan digitalisasi ini memang harus diikuti. Apalagi dunia pendidikan, seperti yang diarahkan Menteri Pendidikan. Anak-anak tidak harus melakukan kegiatan pembelajaran konvensional. Mereka bisa belajar dengan caranya, melalui diskusi atau pendidikan luar kelas.
Adi menegaskan, dinas selalu berusaha mengimbangi dan memfasilitasi setiap perkembangan yang ada. Adanya kegiatan mewarnai ini, bisa menumbuhkan imajinasi anak yang tertuang dalam karya-karya megilan.
- Advertisement -
Project Officer Lomba Mewarnai Lamongan, Abdul Madjid, mengucapkan terima kasih untuk kerjasama yang sudah terjalin. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi. Dia berharap seluruh peserta finalis menyiapkan keperluan seperti meja belajar dan alat mewarnai sendiri. Untuk materi sudah disiapkan tim panitia. Sebelum melakukan lomba akan dijelaskan beberapa aturan yang harus diperhatikan. “Alhamdulillah persiapannya sudah hampir selesai untuk final dan awarding 2 Desember mendatang,” katanya.
LAMONGAN, Radar Lamongan – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Lamongan berharap kerja sama dengan Jawa Pos Radar Lamongan ditingkatkan tahun depan. Kepala Disdik Lamongan, Adi Suwito, mengatakan, dirinya sudah mendengar bahwa kemampuan anak-anak Lamongan berkembang sangat pesat tahun ini.
Hal itu dibuktikan dengan karya-karya yang berhasil dibuat seluruh peserta lomba mewarnai, melengkapi, dan menggambar di media koran Jawa Pos Radar Lamongan. Dia mengapresiasi karya anak-anak mulai jenjang PAUD, TK, hingga SD tersebut.
Menurut dia, kolaborasi yang tepat antara media dan dunia pendidikan, bisa menangkap momen untuk mengembangkan potensi siswa. “Saya sudah mendengar karya anak-anak luar biasa. Saya yakin semuanya berkat perkembangan digitalisasi, dan mereka bisa menyambutnya dengan positif,” tuturnya.
Menurut Adi, perkembangan digitalisasi ini memang harus diikuti. Apalagi dunia pendidikan, seperti yang diarahkan Menteri Pendidikan. Anak-anak tidak harus melakukan kegiatan pembelajaran konvensional. Mereka bisa belajar dengan caranya, melalui diskusi atau pendidikan luar kelas.
Adi menegaskan, dinas selalu berusaha mengimbangi dan memfasilitasi setiap perkembangan yang ada. Adanya kegiatan mewarnai ini, bisa menumbuhkan imajinasi anak yang tertuang dalam karya-karya megilan.
- Advertisement -
Project Officer Lomba Mewarnai Lamongan, Abdul Madjid, mengucapkan terima kasih untuk kerjasama yang sudah terjalin. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi. Dia berharap seluruh peserta finalis menyiapkan keperluan seperti meja belajar dan alat mewarnai sendiri. Untuk materi sudah disiapkan tim panitia. Sebelum melakukan lomba akan dijelaskan beberapa aturan yang harus diperhatikan. “Alhamdulillah persiapannya sudah hampir selesai untuk final dan awarding 2 Desember mendatang,” katanya.
