KOTA – Pembetonan sejumlah jalan ternyata merusak kabel tanam penerang jalan umum (PJU) di bawah naungan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Dinas PRKP) Lamongan.
‘’Mereka kan menggunakan bego (eskavator), jadi otomatis kabel tanam hancur semua,’’ tutur Kasi Perbaikan PJU Dinas PRKP Lamongan, Teguh Ali, kepada Jawa Pos Radar Lamongan, kemarin (27/6).
Menurut dia, kabel yang mengalami kerusakan tetap dibebankan ke dinas PRKP. Padahal, anggaran untuk tahun ini sudah ditentukan. ‘’Seluruh kabel yang putus harus diganti. Itu yang sedang kita pikirkan sekarang,’’ imbuhnya saat dikonfirmasi via ponsel.
Seperti diberitakan, pembetonan jalan kini dilakukan pada pertigaan Sumlaran, Kecamatan Sukodadi. Balai Besar Perbaikan Jalan Nasional (BBPJN) berencana melakukan pembetonan sepanjang 8,8 kilometer (km) di Pertigaan Sumlaran, Kecamatan Pucuk, dan Kecamatan Babat.
‘’Mereka sudah mengirimkan surat tembusan ke kami. Sedangkan jalan yang sudah telanjut dicor maka akan kita carikan solusi, karena tidak bisa menggunakan kabel tanam,’’ katanya.
Teguh memerkirakan, anggaran yang dibutuhkan untuk mengganti seluruh kabel Rp 400 juta. Anggaran tersebut bakal diajukan pada perubahan anggaran keuangan (PAK).
‘’Karena semuanya kan kabel tanam, jadi harganya lebih mahal,’’ ujarnya.