22.7 C
Bojonegoro
Wednesday, May 31, 2023

Apes! Pria Ini Tak Sadar Curi Sepeda di Rumah Bupati

- Advertisement -

Radar Lamongan – Hanya beberapa jam, satu dari dua tersangka pencurian sepeda di rumah Bupati Lamongan Fadeli tertangkap. Dia adalah Sahrul Romadoni, 25, asal Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

Satu tersangka lagi, Arif, masih menjadi daftar pencarian orang (DPO) Polres Lamongan. ‘’Kedua tersangka ini tentunya melakukan pencurian dengan sasaran sepeda angin yang bermerek dengan harga jual tinggi,’’ kata Kasubag Humas Polres Lamongan Iptu Estu Kwindardi kemarin (26/1).

Dia menjelaskan, saat menjalankan aksi, dua tersangka itu berboncengan motor Vario S 5779 AAL. Keduanya keliling wilayah Lamongan Senin (25/1) malam untuk mengamati dan mengincar sepeda.

Ketika di Jalan Pahlawan, keduanya melihat sepeda MTB Thrill milik M Nurudin yang diparkir di teras rumah. Motor dihentikan. Sahrul turun dan memanjat pagar. Selanjutnya, mengambil sepeda tersebut. Hasil curian itu kemudian disembunyikan di parit dekat jalan raya masuk wilayah Desa Kebet, Kecamatan Lamongan.

‘’Kedua tersangka itu melakukan aksinya lagi dengan mencari sasaran lagi,’’ ujar Estu. Kali ini, dua tersangka tersebut melihat MTB Giant di teras rumah bupati di Jalan Andanwangi. Sepeda itu milik Nurkholis, sekretaris pribadi bupati. MTB itu kemudian dibawa dua tersangka menuju tempat persembunyian sepeda curian sebelumnya.

- Advertisement -

Namun, petugas yang mendapatkan laporan pencurian bergerak cepat. Dini hari kemarin (26/1) sekitar pukul 02.00, Sahrul berhasil dibekuk saat berada di Desa Kebet. Sedangkan Arif berhasil lolos setelah masuk ke perkampungan. Dia ditetapkan sebagai DPO. ‘’Barang bukti yang diamankan, dua sepeda MTB, satu unit motor Vario, sebuah tang potong, satu set kunci L, dan satu set obeng lipat,’’ jelas Estu.

Radar Lamongan – Hanya beberapa jam, satu dari dua tersangka pencurian sepeda di rumah Bupati Lamongan Fadeli tertangkap. Dia adalah Sahrul Romadoni, 25, asal Desa Kabalan, Kecamatan Kanor, Bojonegoro.

Satu tersangka lagi, Arif, masih menjadi daftar pencarian orang (DPO) Polres Lamongan. ‘’Kedua tersangka ini tentunya melakukan pencurian dengan sasaran sepeda angin yang bermerek dengan harga jual tinggi,’’ kata Kasubag Humas Polres Lamongan Iptu Estu Kwindardi kemarin (26/1).

Dia menjelaskan, saat menjalankan aksi, dua tersangka itu berboncengan motor Vario S 5779 AAL. Keduanya keliling wilayah Lamongan Senin (25/1) malam untuk mengamati dan mengincar sepeda.

Ketika di Jalan Pahlawan, keduanya melihat sepeda MTB Thrill milik M Nurudin yang diparkir di teras rumah. Motor dihentikan. Sahrul turun dan memanjat pagar. Selanjutnya, mengambil sepeda tersebut. Hasil curian itu kemudian disembunyikan di parit dekat jalan raya masuk wilayah Desa Kebet, Kecamatan Lamongan.

‘’Kedua tersangka itu melakukan aksinya lagi dengan mencari sasaran lagi,’’ ujar Estu. Kali ini, dua tersangka tersebut melihat MTB Giant di teras rumah bupati di Jalan Andanwangi. Sepeda itu milik Nurkholis, sekretaris pribadi bupati. MTB itu kemudian dibawa dua tersangka menuju tempat persembunyian sepeda curian sebelumnya.

- Advertisement -

Namun, petugas yang mendapatkan laporan pencurian bergerak cepat. Dini hari kemarin (26/1) sekitar pukul 02.00, Sahrul berhasil dibekuk saat berada di Desa Kebet. Sedangkan Arif berhasil lolos setelah masuk ke perkampungan. Dia ditetapkan sebagai DPO. ‘’Barang bukti yang diamankan, dua sepeda MTB, satu unit motor Vario, sebuah tang potong, satu set kunci L, dan satu set obeng lipat,’’ jelas Estu.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/