29.8 C
Bojonegoro
Monday, May 29, 2023

Jembatan Ngaglik 2 Bergoyang, Banyak yang Prihatin

- Advertisement -

KOTA – Jembatan Ngaglik 2 bergoyang mengundang banyak keprihatinan. Goyangan di jembatan yang ada di Jalan Jaksa Suprapto Lamongan itu terjadi karena sambungannya retak. Sehingga, ketika dilewati beban berat, bergoyang.

‘’Kalau berada di atas jembatan dan ada truk melintas, jembatan pasti bergoyang,’’ kata seorang pengguna jalan, Dwi kepada Jawa Pos Radar Lamongan, Senin (25/2).

Pengguna jalan was-was karena banyak truk bertonase besar melintas di sana. ‘’Saya kan sering lewat di sini. Sambungannya sering seperti itu,’’ terang Dwi.

Kondisi semakin memprihatinkan, karena sering terjadi perlambatan dan kemacetan lalu lintas di atas jembatan yang lokasinya sebelah barat Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) tersebut. Sebab di sebelah timur jembatan banyak pengguna jalan yang menyeberang dari Desa Balun, Kecamatan Turi menuju Jalan Pahlawan, dan sebaliknya. Selain itu, juga sering terjadi kepadatan dan kemacetan lalu lintas akibat perlintasan kereta api (KA) double track. Kondisi itu semakin meningkatkan tekanan terhadap jembatan dari kendaraan berat yang ada di atasnya.   ‘’Bahkan waktu ada perbaikan perlintasan KA, sering terjadi kemacetan dalam waktu lama, sehingga banyak kendaraan berat yang berhenti di atas jembatan,’’ imbuhnya. 

KOTA – Jembatan Ngaglik 2 bergoyang mengundang banyak keprihatinan. Goyangan di jembatan yang ada di Jalan Jaksa Suprapto Lamongan itu terjadi karena sambungannya retak. Sehingga, ketika dilewati beban berat, bergoyang.

‘’Kalau berada di atas jembatan dan ada truk melintas, jembatan pasti bergoyang,’’ kata seorang pengguna jalan, Dwi kepada Jawa Pos Radar Lamongan, Senin (25/2).

Pengguna jalan was-was karena banyak truk bertonase besar melintas di sana. ‘’Saya kan sering lewat di sini. Sambungannya sering seperti itu,’’ terang Dwi.

Kondisi semakin memprihatinkan, karena sering terjadi perlambatan dan kemacetan lalu lintas di atas jembatan yang lokasinya sebelah barat Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan (RSML) tersebut. Sebab di sebelah timur jembatan banyak pengguna jalan yang menyeberang dari Desa Balun, Kecamatan Turi menuju Jalan Pahlawan, dan sebaliknya. Selain itu, juga sering terjadi kepadatan dan kemacetan lalu lintas akibat perlintasan kereta api (KA) double track. Kondisi itu semakin meningkatkan tekanan terhadap jembatan dari kendaraan berat yang ada di atasnya.   ‘’Bahkan waktu ada perbaikan perlintasan KA, sering terjadi kemacetan dalam waktu lama, sehingga banyak kendaraan berat yang berhenti di atas jembatan,’’ imbuhnya. 

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/