LAMONGAN – Lahan pekarangan rumah bisa dimanfaatkan dengan berbagai macam tanaman. Sayangnya belum semua masyarakat teredukasi, untuk menanam sayuran di pekarangan rumah. Hal itu menggerakkan kader DPD Partai Nasdem Lamongan untuk membagikan 2 ribu bibit sawi.
”Ini tidak membutuhkan lahan besar. Cukup di teras rumah, sudah cukup untuk menanam tanaman sawi ini,” tutur Ketua DPD Nasdem Lamongan, Kaharudin, kepada Jawa Pos Radar Lamongan, Sabtu (23/2).
Dia menjelaskan, sayur mayur memiliki manfaat yang baik untuk dikonsumsi. Dengan memberikan pengetahuan menanam sawi, maka paling tidak masyarakat bisa meminimalisasi biaya belanja. Karena sayur mayur bisa dihasilkan sendiri di teras dan pekarangan rumah.
”Memberikan edukasi untuk gemar dengan sayur mayur,” ujar mantan Ketua DPRD Lamongan tersebut.
Kaharudin mengatakan pihaknya ingin menjalin kedekatan dengan masyarakat. Keakraban dengan masyarakat tidak hanya saat pembagian tanaman. Nantinya kader bakal melakukan tinjauan ke rumah warga.
”Harapannya ada hubungan yang baik dengan masyarakat. Kita bisa silaturahmi perkembangan bibit sawi yang berada di rumah warga itu tadi,” ucap Kahar, sapaan akrabnya.
Sementara itu, warga Kecamatan Sarirejo Kariyati menyambut baik upaya edukasi tanaman sayur mayur tersebut. Dia berharap ke depan ibu rumah tangga bisa mengembangkan tanaman sawi. Tak hanya untuk dikonsumsi sendiri, tapi bisa memberikan pemasukan tambahan dengan mengembangkan tanaman sayur mayur di rumah.
”Walaupun tidak punya lahan banyak, kita tetap bisa menanam sayuran di rumah,” ujarnya.
LAMONGAN – Lahan pekarangan rumah bisa dimanfaatkan dengan berbagai macam tanaman. Sayangnya belum semua masyarakat teredukasi, untuk menanam sayuran di pekarangan rumah. Hal itu menggerakkan kader DPD Partai Nasdem Lamongan untuk membagikan 2 ribu bibit sawi.
”Ini tidak membutuhkan lahan besar. Cukup di teras rumah, sudah cukup untuk menanam tanaman sawi ini,” tutur Ketua DPD Nasdem Lamongan, Kaharudin, kepada Jawa Pos Radar Lamongan, Sabtu (23/2).
Dia menjelaskan, sayur mayur memiliki manfaat yang baik untuk dikonsumsi. Dengan memberikan pengetahuan menanam sawi, maka paling tidak masyarakat bisa meminimalisasi biaya belanja. Karena sayur mayur bisa dihasilkan sendiri di teras dan pekarangan rumah.
”Memberikan edukasi untuk gemar dengan sayur mayur,” ujar mantan Ketua DPRD Lamongan tersebut.
Kaharudin mengatakan pihaknya ingin menjalin kedekatan dengan masyarakat. Keakraban dengan masyarakat tidak hanya saat pembagian tanaman. Nantinya kader bakal melakukan tinjauan ke rumah warga.
”Harapannya ada hubungan yang baik dengan masyarakat. Kita bisa silaturahmi perkembangan bibit sawi yang berada di rumah warga itu tadi,” ucap Kahar, sapaan akrabnya.
Sementara itu, warga Kecamatan Sarirejo Kariyati menyambut baik upaya edukasi tanaman sayur mayur tersebut. Dia berharap ke depan ibu rumah tangga bisa mengembangkan tanaman sawi. Tak hanya untuk dikonsumsi sendiri, tapi bisa memberikan pemasukan tambahan dengan mengembangkan tanaman sayur mayur di rumah.
”Walaupun tidak punya lahan banyak, kita tetap bisa menanam sayuran di rumah,” ujarnya.
