- Advertisement -
Sejak memilih terjun menjadi kasir kedai kopi, Elya Dwi Yola Damayanti, mulai suka kopi. Meski bukan kopi murni. Dia suka mencicipi minuman dengan campuran kafein di dalamnya.
Menurut remaja kelahiran Taotan, Sumberjo, Lamongan ini, ngopi lama-lama menjadi kebiasaan yang sulit dihindari. Selain bisa menikmati seduhan langsung dari penjualnya, ngopi bisa sharing banyak inspirasi.
Dia menyadari, tidak terlalu suka kopi. Tapi dia mulai terbiasa untuk menikmati kopi. “Selain karena pekerjaan, kopi ternyata bisa membuka inspirasi juga,” tutur mahasiswi semester delapan Unisla tersebut.
Yola mengatakan, sejak bergabung di kedai kopi. Dia banyak belajar mengenal jenis kopi dan cara pengolahannya. Meski tak mendalami ilmu tersebut, dia ingin menjawab rasa penasarannya. Selain itu, karena masih aktif kuliah, Yola harus pandai membagi waktu. Beruntungnya, kedai itu milik keluarga. Sehingga jamnya bisa menyesuaikan.
Yola menuturkan, jika kuliah sore, maka biasanya dia mengambil shif pertama. Kalau kuliahnya pagi, dia pilih shif kedua. Untuk shif dua, tidak juga pulang pukul 22.00 karena esoknya kuliah.
Sejak memilih terjun menjadi kasir kedai kopi, Elya Dwi Yola Damayanti, mulai suka kopi. Meski bukan kopi murni. Dia suka mencicipi minuman dengan campuran kafein di dalamnya.
Menurut remaja kelahiran Taotan, Sumberjo, Lamongan ini, ngopi lama-lama menjadi kebiasaan yang sulit dihindari. Selain bisa menikmati seduhan langsung dari penjualnya, ngopi bisa sharing banyak inspirasi.
Dia menyadari, tidak terlalu suka kopi. Tapi dia mulai terbiasa untuk menikmati kopi. “Selain karena pekerjaan, kopi ternyata bisa membuka inspirasi juga,” tutur mahasiswi semester delapan Unisla tersebut.
Yola mengatakan, sejak bergabung di kedai kopi. Dia banyak belajar mengenal jenis kopi dan cara pengolahannya. Meski tak mendalami ilmu tersebut, dia ingin menjawab rasa penasarannya. Selain itu, karena masih aktif kuliah, Yola harus pandai membagi waktu. Beruntungnya, kedai itu milik keluarga. Sehingga jamnya bisa menyesuaikan.
Yola menuturkan, jika kuliah sore, maka biasanya dia mengambil shif pertama. Kalau kuliahnya pagi, dia pilih shif kedua. Untuk shif dua, tidak juga pulang pukul 22.00 karena esoknya kuliah.
