- Advertisement -
YUK – Ratna Dwi Yuniarti ingin segera pulang seusai bekerja. Dia ingin menghabiskan waktunya dengan membaca buku komik.
Bahan bacaan itu dibelinya di luar Kota Lamongan. Sebab, di Kota Soto ini masih minim buku komik yang dijual. Jika ada, maka Ratna kurang suka dengan temanya. Terbitannya juga sudah lama.
‘’Saya di waktu membaca seakan – akan bisa membayangkan terjun di cerita tersebut. Apalagi dengan candaan tawa,’’ ujarnya.
Perempuan kelahiran 2 Juni 1991 ini sering membawa buku komiknya di tas. Dia yang bekerja sebagai kasir itu merasa terhibur bila sudah membaca komik.
Selain komik, Ratna juga suka novel. ‘’Kebanyakan novel yang dibaca humor atau kartun hingga yang lainnya untuk mengisi waktu saja,’’ kata perempuan yang tinggal di Perumda Deket ini.
YUK – Ratna Dwi Yuniarti ingin segera pulang seusai bekerja. Dia ingin menghabiskan waktunya dengan membaca buku komik.
Bahan bacaan itu dibelinya di luar Kota Lamongan. Sebab, di Kota Soto ini masih minim buku komik yang dijual. Jika ada, maka Ratna kurang suka dengan temanya. Terbitannya juga sudah lama.
‘’Saya di waktu membaca seakan – akan bisa membayangkan terjun di cerita tersebut. Apalagi dengan candaan tawa,’’ ujarnya.
Perempuan kelahiran 2 Juni 1991 ini sering membawa buku komiknya di tas. Dia yang bekerja sebagai kasir itu merasa terhibur bila sudah membaca komik.
Selain komik, Ratna juga suka novel. ‘’Kebanyakan novel yang dibaca humor atau kartun hingga yang lainnya untuk mengisi waktu saja,’’ kata perempuan yang tinggal di Perumda Deket ini.