- Advertisement -
KOTA – Proyek pembangunan gedung tujuh lantai Pemkab Lamongan menimbulkan ‘’pemadaman’’ listrik kemarin (14/11). Gara – garanya, salah satu kontainer yang mengangkut peralatan untuk proyek dengan anggaran Rp 151 miliar itu menabrak kabel listrik yang melintang di Jalan Lamongrejo Lamongan.
Arus listrik milik warga dan perkantoran sempat padam beberapa jam di sekitar kawasan tersebut.
‘’Ini tadi ada sembilan kontainer pengangkut tower crane ke proyek Pemkab Lamongan,’’ tutur Romi, Personalia PT Abipraya Jaya Abadi, kepada Jawa Pos Radar Lamongan.
Ada tiga kontainer yang melintas bersamaan. Setelah menabrak kabel listrik, kendaraan besar yang memenuhi sebagian badan jalan tersebut sempat memicu kemacetan arus lalin.
Hingga akhirnya kontainer dapat melintas setelah petugas PLN Lamongan datang ke lokasi.
- Advertisement -
‘’Tapi ini tadi jaringan listrik yang terputus sudah diperbaiki. Truk kontainer hanya melintas hari ini (kemarin),’’ imbuhnya.
Sementara itu, Kepala PLN Rayon Lamongan, Slamet, mengakui bahwa ada listrik yang padam akibat kabel terputus.
Namun, petugas di lapangan segera melakukan perbaikan. ‘’Petugas kami instruksikan cepat memperbaiki,’’ katanya.
Jalan Lamongrejo termasuk salah satu kawasan tertib lalu lintas (KTL).
Secara aturan lalu lintas (lantas), tonase kendaraan yang melintas di KTL harus di bawah 5 ton.
Belum ada keterangan resmi berapa tonase truk-truk kontainer tersebut.
KOTA – Proyek pembangunan gedung tujuh lantai Pemkab Lamongan menimbulkan ‘’pemadaman’’ listrik kemarin (14/11). Gara – garanya, salah satu kontainer yang mengangkut peralatan untuk proyek dengan anggaran Rp 151 miliar itu menabrak kabel listrik yang melintang di Jalan Lamongrejo Lamongan.
Arus listrik milik warga dan perkantoran sempat padam beberapa jam di sekitar kawasan tersebut.
‘’Ini tadi ada sembilan kontainer pengangkut tower crane ke proyek Pemkab Lamongan,’’ tutur Romi, Personalia PT Abipraya Jaya Abadi, kepada Jawa Pos Radar Lamongan.
Ada tiga kontainer yang melintas bersamaan. Setelah menabrak kabel listrik, kendaraan besar yang memenuhi sebagian badan jalan tersebut sempat memicu kemacetan arus lalin.
Hingga akhirnya kontainer dapat melintas setelah petugas PLN Lamongan datang ke lokasi.
- Advertisement -
‘’Tapi ini tadi jaringan listrik yang terputus sudah diperbaiki. Truk kontainer hanya melintas hari ini (kemarin),’’ imbuhnya.
Sementara itu, Kepala PLN Rayon Lamongan, Slamet, mengakui bahwa ada listrik yang padam akibat kabel terputus.
Namun, petugas di lapangan segera melakukan perbaikan. ‘’Petugas kami instruksikan cepat memperbaiki,’’ katanya.
Jalan Lamongrejo termasuk salah satu kawasan tertib lalu lintas (KTL).
Secara aturan lalu lintas (lantas), tonase kendaraan yang melintas di KTL harus di bawah 5 ton.
Belum ada keterangan resmi berapa tonase truk-truk kontainer tersebut.