- Advertisement -
ANTISIPASI serangan limbah Sungai Bengawan Solo perlu diketahui dengan cepat. Pemasangan alat pendeteksi menjadi urgen. Sebab, air Bengawan Solo, salah satu sumber air baku PDAM.
Kabid Peningkatan Kapasitas dan Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gartini menjelaskan, pencemaran sungai masih terjadi terutama saat menjelang kemarau. Limbah mulai bertambah, menyebabkan air berubah.
DLH telah memasang beberapa alat di hulu untuk pendeteksi dini jika air sungai tercemar limbah. “Iya memang masih ada, kemarin masuk di instalasi PDAM Cepu,” jelasnya.
- Advertisement -
Gartini menjelaskan, pemerintah pusat melalui pemerintah daerah mengupayakan penambahan alat pendeteksi di instalasi PDAM Cepu tahun ini. Nantinya terkoneksi dengan sistem di kantornya. Alat tersebut akan membantu deteksi dini pencemaran air Sungai Bengawan Solo.
“Saat ini masih proses penyelesaian bangunan dahulu di PDAM Cepu, baru alatnya dipasang,” jelasnya. (luk/rij)
ANTISIPASI serangan limbah Sungai Bengawan Solo perlu diketahui dengan cepat. Pemasangan alat pendeteksi menjadi urgen. Sebab, air Bengawan Solo, salah satu sumber air baku PDAM.
Kabid Peningkatan Kapasitas dan Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gartini menjelaskan, pencemaran sungai masih terjadi terutama saat menjelang kemarau. Limbah mulai bertambah, menyebabkan air berubah.
DLH telah memasang beberapa alat di hulu untuk pendeteksi dini jika air sungai tercemar limbah. “Iya memang masih ada, kemarin masuk di instalasi PDAM Cepu,” jelasnya.
- Advertisement -
Gartini menjelaskan, pemerintah pusat melalui pemerintah daerah mengupayakan penambahan alat pendeteksi di instalasi PDAM Cepu tahun ini. Nantinya terkoneksi dengan sistem di kantornya. Alat tersebut akan membantu deteksi dini pencemaran air Sungai Bengawan Solo.
“Saat ini masih proses penyelesaian bangunan dahulu di PDAM Cepu, baru alatnya dipasang,” jelasnya. (luk/rij)
