- Advertisement -
Radar Bojonegoro – Tertib berlalu lintas, larangan mudik, dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi sasaran selama Operasi Keselamatan Semeru hingga 25 April nanti. Operasi melibatkan tim gabungan dengan sasaran masyarakat yang menggunakan transportasi publik.
Selain kepolisian, juga melibatkan Subdenpom, kodim 0813, satpol PP, dan dinas perhubungan (dishub). “Sasaran operasi ini antara lain masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan dan masyarakat tidak disiplin berlalu lintas. Serta masyarakat belum memahami tentang larangan mudik Lebaran pada 2021,” tutur Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia.
Kapolres menekankan, operasi untuk mengedukasi masyarakat terkait larangan mudik Lebaran tahun ini. Berupaya meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap prokes Covid-19 serta tertib berlalu lintas untuk menurunkan angka kecelakaan. “Nantinya, dalam pelaksanaan tugas kami akan bersinergi lintas sektoral. Kami imbau kepada masyarakat agar menaati kebijakan pemerintah, karena itu adalah kebaikan bersama,” bebernya.
Kasatlantas Polres AKP Heru Sudjio Budi Santoso menam bahkan, Operasi Keselamatan Semeru akan menyasar penum pang di Terminal Rajekwesi, Stasiun Bojonegoro, serta pengguna kendaraan pribadi. Masyarakat harus patuh prokes Covid-19, tertib berlalu lintas, dan mematuhi larangan mudik demi kebaikan bersama.
Disinggung terkait skenario larangan mudik pada Mei mendatang, Kasatlantas masih akan berkoordinasi dengan Dishub Bojonegoro. Selain itu, menunggu arahan dari Polda Jatim. “Kami akan berkoordinasi dengan Pemkab Bojonegoro melalui dishub,” jelasnya.
Radar Bojonegoro – Tertib berlalu lintas, larangan mudik, dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi sasaran selama Operasi Keselamatan Semeru hingga 25 April nanti. Operasi melibatkan tim gabungan dengan sasaran masyarakat yang menggunakan transportasi publik.
Selain kepolisian, juga melibatkan Subdenpom, kodim 0813, satpol PP, dan dinas perhubungan (dishub). “Sasaran operasi ini antara lain masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan dan masyarakat tidak disiplin berlalu lintas. Serta masyarakat belum memahami tentang larangan mudik Lebaran pada 2021,” tutur Kapolres Bojonegoro AKBP Eva Guna Pandia.
Kapolres menekankan, operasi untuk mengedukasi masyarakat terkait larangan mudik Lebaran tahun ini. Berupaya meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap prokes Covid-19 serta tertib berlalu lintas untuk menurunkan angka kecelakaan. “Nantinya, dalam pelaksanaan tugas kami akan bersinergi lintas sektoral. Kami imbau kepada masyarakat agar menaati kebijakan pemerintah, karena itu adalah kebaikan bersama,” bebernya.
Kasatlantas Polres AKP Heru Sudjio Budi Santoso menam bahkan, Operasi Keselamatan Semeru akan menyasar penum pang di Terminal Rajekwesi, Stasiun Bojonegoro, serta pengguna kendaraan pribadi. Masyarakat harus patuh prokes Covid-19, tertib berlalu lintas, dan mematuhi larangan mudik demi kebaikan bersama.
Disinggung terkait skenario larangan mudik pada Mei mendatang, Kasatlantas masih akan berkoordinasi dengan Dishub Bojonegoro. Selain itu, menunggu arahan dari Polda Jatim. “Kami akan berkoordinasi dengan Pemkab Bojonegoro melalui dishub,” jelasnya.