MENJADIKAN pekerjaan sebagai hobi. Itulah prinsip Restu Dhika Listya Pawitri, 25, dalam menjalankan pekerjaannya. Baginya, mencintai sebuah pekerjaan bisa menjadikan sesorang lebih santai dalam bertugas dan tanpa beban.
‘’Orang kalau sudah cinta dan hobi, semua akan terasa menyenangkan. Dan, saya selalu berusaha untuk itu (mencintai pekerjaan, Red),’’ tutur staf humas dan protokol Pemkab Tuban itu.
Diakui Restu panggilan akrabnya, menjadikan pekerjaan sebagai hobi bukanlah hal yang mudah.
Dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan untuk mencapai tahap cinta terhadap pekerjaan.
‘’Paling tidak, yang terpenting selalu berusaha untuk membiasakan mencintai pekerjaan,’’ ujar dara yang hobi memasak itu.
Menurut Restu, jika seseorang sudah bisa mencintai pekerjaannya, maka rasa penat dan jenuh tidak lagi menjadi halangan.
‘’Semua kalau didasari dengan cinta itu menyenangkan,’’ ujar alumnus Universitas Negeri Jember itu.
MENJADIKAN pekerjaan sebagai hobi. Itulah prinsip Restu Dhika Listya Pawitri, 25, dalam menjalankan pekerjaannya. Baginya, mencintai sebuah pekerjaan bisa menjadikan sesorang lebih santai dalam bertugas dan tanpa beban.
‘’Orang kalau sudah cinta dan hobi, semua akan terasa menyenangkan. Dan, saya selalu berusaha untuk itu (mencintai pekerjaan, Red),’’ tutur staf humas dan protokol Pemkab Tuban itu.
Diakui Restu panggilan akrabnya, menjadikan pekerjaan sebagai hobi bukanlah hal yang mudah.
Dibutuhkan kesabaran dan ketelatenan untuk mencapai tahap cinta terhadap pekerjaan.
‘’Paling tidak, yang terpenting selalu berusaha untuk membiasakan mencintai pekerjaan,’’ ujar dara yang hobi memasak itu.
Menurut Restu, jika seseorang sudah bisa mencintai pekerjaannya, maka rasa penat dan jenuh tidak lagi menjadi halangan.
‘’Semua kalau didasari dengan cinta itu menyenangkan,’’ ujar alumnus Universitas Negeri Jember itu.
