24.2 C
Bojonegoro
Thursday, June 1, 2023

Pembagian Pendapatan Khayangan Api, Pemkab Terima 67 Persen

- Advertisement -

Radar Bojonegoro – Wisata Kahyangan Api mulai dibuka. Minggu kemarin (7/3) pengunjung mulai berdatangan. Namun, kini tak lagi gratis. Sudah ditarik tiket masuk. Itu setelah perjanjian kerja sama antara dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) dengan Perhutani KPH Bojonegoro terkait Kahyangan Api sudah klir. Sebelumnya, hampir satu tahun tanpa tiket masuk karena perjanjian belum klir.

Sarji koordinator Tenaga Objek Kahyangan Api mengatakan, tiket masuk sudah dikenakan setiap pengunjung sejak Sabtu (6/3). Tarif masih sama yaitu Rp 7.500. “Setelah penandatanganan perjanjian kerja sama Jumat (5/3) lalu,” jelasnya kemarin (8/3).

Sedangkan, tarif parkir belum ditentukan. Masih digelar rapat. Parkir dulu dikelola oleh lembaga masyarakat desa hutan (LMDH), namun saat ini diserahkan ke pemkab. Dengan tetap bagi hasil dengan Perhutani. “Untuk hasil rapatnya belum tahu,” ujarnya.

Administratur Perhutani KPH Bojonegoro Hilman mengatakan, perjanjian kerja sama sudah disetujui. Diteken disbudpar maupun KPH Bojonegoro. Dan, menyatakan sharing pendapatan Kahyangan Api, yakni 33 persen untuk Perhutani dan 67 persen untuk pemkab. Pendapatan meliputi tiket, sewa warung, dan parkir. “Sharing pendapatan dilakukan sebulan sekali,” ujarnya ditemui di kantornya kemarin.

Hilman menjelaskan, durasi perjanjian selama dua tahun dan berakhir 21 Maret 2022. Namun, durasi 1 April 2020 hingga 5 Maret 2021 tidak dilakukan sharing pendapatan. “Karena tidak ditarik tiket masuk,” jelas pria asal Jawa Barat itu.

- Advertisement -

Hilman mengaku perjanjian pengelolaan ini saling menguntungkan. Meningkatkan potensi sumber daya alam, perekonomian daerah maupun masyarakat sekitar hutan. Serta pemanfaatan jasa lingkungan berupa pariwisata alam.

Selain itu tetap memperhatikan aspek konservasi dan kelestarian hutan. Sementara itu, Kepala Disbudpar Budiyanto belum memberikan komentar terkait perjanjian kerja sama. Ketika ingin ditemui, mengaku masih menghadiri rakor. (irv)

Radar Bojonegoro – Wisata Kahyangan Api mulai dibuka. Minggu kemarin (7/3) pengunjung mulai berdatangan. Namun, kini tak lagi gratis. Sudah ditarik tiket masuk. Itu setelah perjanjian kerja sama antara dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) dengan Perhutani KPH Bojonegoro terkait Kahyangan Api sudah klir. Sebelumnya, hampir satu tahun tanpa tiket masuk karena perjanjian belum klir.

Sarji koordinator Tenaga Objek Kahyangan Api mengatakan, tiket masuk sudah dikenakan setiap pengunjung sejak Sabtu (6/3). Tarif masih sama yaitu Rp 7.500. “Setelah penandatanganan perjanjian kerja sama Jumat (5/3) lalu,” jelasnya kemarin (8/3).

Sedangkan, tarif parkir belum ditentukan. Masih digelar rapat. Parkir dulu dikelola oleh lembaga masyarakat desa hutan (LMDH), namun saat ini diserahkan ke pemkab. Dengan tetap bagi hasil dengan Perhutani. “Untuk hasil rapatnya belum tahu,” ujarnya.

Administratur Perhutani KPH Bojonegoro Hilman mengatakan, perjanjian kerja sama sudah disetujui. Diteken disbudpar maupun KPH Bojonegoro. Dan, menyatakan sharing pendapatan Kahyangan Api, yakni 33 persen untuk Perhutani dan 67 persen untuk pemkab. Pendapatan meliputi tiket, sewa warung, dan parkir. “Sharing pendapatan dilakukan sebulan sekali,” ujarnya ditemui di kantornya kemarin.

Hilman menjelaskan, durasi perjanjian selama dua tahun dan berakhir 21 Maret 2022. Namun, durasi 1 April 2020 hingga 5 Maret 2021 tidak dilakukan sharing pendapatan. “Karena tidak ditarik tiket masuk,” jelas pria asal Jawa Barat itu.

- Advertisement -

Hilman mengaku perjanjian pengelolaan ini saling menguntungkan. Meningkatkan potensi sumber daya alam, perekonomian daerah maupun masyarakat sekitar hutan. Serta pemanfaatan jasa lingkungan berupa pariwisata alam.

Selain itu tetap memperhatikan aspek konservasi dan kelestarian hutan. Sementara itu, Kepala Disbudpar Budiyanto belum memberikan komentar terkait perjanjian kerja sama. Ketika ingin ditemui, mengaku masih menghadiri rakor. (irv)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/