- Advertisement -
TUBAN – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten (KPUK) Tuban akhirnya menuntaskan penyortiran dan pelipatan kertas surat suara Pemilu 2019. Meski demikian, hingga kemarin (3/4) logistif pesta demokrasi tersebut belum didistribusikan.
Pantauan Jawa Pos Radar Tuban di gudang logistik KPUK Tuban di Jalan Manunggal Selatan, seluruh logistik tersebut masih tertata rapi. Belum ada tanda-tanda didistribusikan. ‘’Pendistribusian logistik baru kita mulai besok (hari ini, Red),’’ kata Ketua KPUK Tuban Kasmuri.
Disampaikan dia, seluruh logistik siap didistribusikan ke masing-masing kecamatan. Mulai dari surat suara, kotak suara, bilik suara, hingga seluruh kebutuhan logistik pemilu lainnya. ‘’Semua sudah siap, tinggal kirim,’’ tegas mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu.
Kasmuri memastikan, proses pendistribusian logistik berjalan sesuai jadwal. Menurut dia, sisa waktu sekitar dua pekan menjelang pelaksanaan coblosan 17 April merupakan waktu yang cukup untuk distribusi logistik. ‘’Kita pastikan antara H-2 dan H-1 (coblosan, Red) seluruh logistik sudah sampai ke seluruh desa,’’ tandasnya.
Disinggung terkait jumlah surat suara rusak hasil penyortiran, Kasmuri menyampaikan, dari total logistik surat suara untuk pemilihan presiden (pilpres), DPR RI, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten yang mencapai 4.801.865 lembar, hanya puluhan lembar saja yang ditemukan rusak. ‘’Untuk surat suara rusak sudah kami laporkan ke KPU RI untuk diganti, Insya Allah sebelum hari H coblosan (surat suara penggantinya, Red) sudah dikirim,’’ kata dia.
TUBAN – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten (KPUK) Tuban akhirnya menuntaskan penyortiran dan pelipatan kertas surat suara Pemilu 2019. Meski demikian, hingga kemarin (3/4) logistif pesta demokrasi tersebut belum didistribusikan.
Pantauan Jawa Pos Radar Tuban di gudang logistik KPUK Tuban di Jalan Manunggal Selatan, seluruh logistik tersebut masih tertata rapi. Belum ada tanda-tanda didistribusikan. ‘’Pendistribusian logistik baru kita mulai besok (hari ini, Red),’’ kata Ketua KPUK Tuban Kasmuri.
Disampaikan dia, seluruh logistik siap didistribusikan ke masing-masing kecamatan. Mulai dari surat suara, kotak suara, bilik suara, hingga seluruh kebutuhan logistik pemilu lainnya. ‘’Semua sudah siap, tinggal kirim,’’ tegas mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) itu.
Kasmuri memastikan, proses pendistribusian logistik berjalan sesuai jadwal. Menurut dia, sisa waktu sekitar dua pekan menjelang pelaksanaan coblosan 17 April merupakan waktu yang cukup untuk distribusi logistik. ‘’Kita pastikan antara H-2 dan H-1 (coblosan, Red) seluruh logistik sudah sampai ke seluruh desa,’’ tandasnya.
Disinggung terkait jumlah surat suara rusak hasil penyortiran, Kasmuri menyampaikan, dari total logistik surat suara untuk pemilihan presiden (pilpres), DPR RI, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten yang mencapai 4.801.865 lembar, hanya puluhan lembar saja yang ditemukan rusak. ‘’Untuk surat suara rusak sudah kami laporkan ke KPU RI untuk diganti, Insya Allah sebelum hari H coblosan (surat suara penggantinya, Red) sudah dikirim,’’ kata dia.