- Advertisement -
PACIRAN – Edi Santoso, 47, asal Desa Pejambon Kecamatan Sumberjo Bojonegoro tertangkap polisi Minggu (1/4) malam lalu. Setelah dia tertangkap kamera CCTV melakukan pencurian di salah satu konter handphone milik M. Zabar ,26, di Desa/Kecamatan Paciran pada 18 Maret lalu.
‘’ Tersangka berhasil ditangkap karena terungkap dalam penyelidikan dari rekaman CCTV yang ada di konter milik korban,’’ kata Kapolsek Paciran, AKP Fadil senin (2/4) Dia mengungkapkan, tersangka melakukan pencurian di konter handphone milik korban pada 19 Maret lalu.
Dengan modus berpura – pura membeli handphone. Tanpa curiga, korban mengeluarkan satu per satu handphone-nya. Saat korban lengah, tersangka mengambil HP di etalase. Tersangka langsung bergegas pergi begitu saja ke arah utara tanpa pamit kepada korban.
Korban kemudian mengetahui salah satu i miliknya hilang. Tanpa disadari tersangka, aksinya ternyata tertangkap kamera CCTV yang ada di konter itu. Selanjutnya petugas berhasil menangkap di rumah nya, setelah diketahui identitasnya. ‘’ Akhirnya dilakukan pengecekan, di CCTV ternyata terlihat pelaku mengambil handphone saat korban menghadap ke belakang,’’ ungkap Fadil.
HP yang dibawa kabur tersnagka merk Xiaumi Redme 4x. Setelah tertangkap ternyata HP tersebut sudah dijual seharga Rp 1 juta dan uang habis untuk kebutuhan sehari – hari. ‘’ ‘’Tersangka mengaku baru me laku kan pencurian satu kali. Namun masih dimintai keterangan lebih lanjut,’’ tukasnya.
PACIRAN – Edi Santoso, 47, asal Desa Pejambon Kecamatan Sumberjo Bojonegoro tertangkap polisi Minggu (1/4) malam lalu. Setelah dia tertangkap kamera CCTV melakukan pencurian di salah satu konter handphone milik M. Zabar ,26, di Desa/Kecamatan Paciran pada 18 Maret lalu.
‘’ Tersangka berhasil ditangkap karena terungkap dalam penyelidikan dari rekaman CCTV yang ada di konter milik korban,’’ kata Kapolsek Paciran, AKP Fadil senin (2/4) Dia mengungkapkan, tersangka melakukan pencurian di konter handphone milik korban pada 19 Maret lalu.
Dengan modus berpura – pura membeli handphone. Tanpa curiga, korban mengeluarkan satu per satu handphone-nya. Saat korban lengah, tersangka mengambil HP di etalase. Tersangka langsung bergegas pergi begitu saja ke arah utara tanpa pamit kepada korban.
Korban kemudian mengetahui salah satu i miliknya hilang. Tanpa disadari tersangka, aksinya ternyata tertangkap kamera CCTV yang ada di konter itu. Selanjutnya petugas berhasil menangkap di rumah nya, setelah diketahui identitasnya. ‘’ Akhirnya dilakukan pengecekan, di CCTV ternyata terlihat pelaku mengambil handphone saat korban menghadap ke belakang,’’ ungkap Fadil.
HP yang dibawa kabur tersnagka merk Xiaumi Redme 4x. Setelah tertangkap ternyata HP tersebut sudah dijual seharga Rp 1 juta dan uang habis untuk kebutuhan sehari – hari. ‘’ ‘’Tersangka mengaku baru me laku kan pencurian satu kali. Namun masih dimintai keterangan lebih lanjut,’’ tukasnya.
