AWALNYA, Dhea Regina Fahtarani mengenal dunia fashion show saat ditunjuk oleh gurunya untuk mengikuti lomba. Namun, dari situlah dara 10 tahun itu justru mampu berprestasi. Dhea pernah menyabet juara dua lomba fashion show di Gresik.
‘’Namun lama-kelamaan saya suka. Sehingga saya memilih untuk lanjut berlomba,” ujar gadis cilik yang tinggal di salah satu perumahan di Kelurahan Sukomulyo tersebut.
Dhea selanjutnya mengikuti lomba serupa di Surabaya atas kemauannya sendiri. Namun, Dhea belum berhasil membawa pulang piala dari lomba fashion show tersebut.
‘’Susah, lawan-lawan saya tubuhnya tinggi semua,” ujar siswi kelas 4 SD tersebut.
Dhea mengaku, dirinya masih kerap tegang sebelum berlomba. ‘’Deg-degan gitu saat mau naik ke atas panggung. Saya takut kalau nanti saya salah memeragakan pose saat berada di panggung,” ujarnya.
Dhea berlatih fashion show secara privat bersama beberapa temannya. Sedangkan, proses rias memakan waktu lebih dari satu jam untuk diaplikasikan. Sehingga, Dhea lebih menyukai dandanan simpel.
‘’Saya lebih suka riasan dan pakaian casual untuk dipakai saat tampil, karena tidak repot untuk dipakai,” terangnya. (edo/ind)