- Advertisement -
M HAZIQ Hazim Gibran senang bermain dengan tiga mobil balap kecil kesukaannya. Dia sering bermain di depan rumah bersama empat temannya.
’Mobilnya dibelikan ayah, buat balapan sama teman,’’ ujar Gibran.
Anak lima tahun itu biasanya bermain setelah pulang mengaji, sekitar pukul 15.00. Dia suka mobil balap yang banyak kombinasi warnanya. ‘’Kalau tidak main mobil balap, ya main bola,’’ ucap anak TK Mambaul Ulum Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun ini.
- Advertisement -
Setelah bermain, Gibran mandi dan bersiap salat maghrib berjamaah. Selanjutnya, belajar materi dari taman kanak – kanaknya. Gibran lebih suka belajar berhitung dan penjumlahan.
‘’Saya sudah bisa sampai 30 hitungannya,’’ ujar finalis Festival Mewarnai 2022 dalam rangka Hari Pahlawan diselenggarakan Jawa Pos Radar Lamongan bersama IGTKI Kabupaten Lamongan tersebut. (sip/yan)
M HAZIQ Hazim Gibran senang bermain dengan tiga mobil balap kecil kesukaannya. Dia sering bermain di depan rumah bersama empat temannya.
’Mobilnya dibelikan ayah, buat balapan sama teman,’’ ujar Gibran.
Anak lima tahun itu biasanya bermain setelah pulang mengaji, sekitar pukul 15.00. Dia suka mobil balap yang banyak kombinasi warnanya. ‘’Kalau tidak main mobil balap, ya main bola,’’ ucap anak TK Mambaul Ulum Desa Mayong, Kecamatan Karangbinangun ini.
- Advertisement -
Setelah bermain, Gibran mandi dan bersiap salat maghrib berjamaah. Selanjutnya, belajar materi dari taman kanak – kanaknya. Gibran lebih suka belajar berhitung dan penjumlahan.
‘’Saya sudah bisa sampai 30 hitungannya,’’ ujar finalis Festival Mewarnai 2022 dalam rangka Hari Pahlawan diselenggarakan Jawa Pos Radar Lamongan bersama IGTKI Kabupaten Lamongan tersebut. (sip/yan)