LAMONGAN, Radar Lamongan – Jajaran pelatih sudah memberikan sejumlah nama pemain incaran ke manajemen Persela Lamongan. Namun, sejumlah pemain yang direkomendasikan pelatih Fakhri Husaini dipastikan lepas.
‘’Kita mengandalkan seleksi terbuka ini, sebab pemain yang direkomendasikan ke manajemen lepas,” ujar Fakhri kepada Jawa Pos Radar Lamongan.
Menurut mantan gelandang timnas PSSI itu, pemain yang direkomendasikan ke manajemen sesuai kebutuhan tim. Namun, sejumlah pemain incaran itu gagal didatangkan.
Fakhri mengatakan, di era profesionalisme ini, pemain akan memertimbangkan banyak hal. Salah satunya, nego kontraknya.
Mantan pelatih timnas di level junior itu, menjelaskan, Persela memiliki lima pemain lawas yang masih terikat kontrak. Jika kuota pendaftaran liga 2 ada 30 pemain, maka minimal butuh 22 pemain baru untuk menghadapi kompetisi musim depan.
“Dari seleksi internal sebenarnya ada dua atau empat yang baik, tapi apakah mereka magang dulu atau bagaimana, masih dikomunikasikan lagi,” terang pelatih 56 tahun itu.
Fakhri menuturkan, hari ini (28/5) menjadi seleksi terakhir. Beberapa nama bakal diusulkan ke manajemen untuk menjadi bagian dari Persela musim depan. Dia berharap manajemen ada kesepakatan dengan pemain. Sebab, waktu persiapan tidak banyak. “Mudah-mudahan ada kesepakatan untuk bisa melanjutkan ke musim depan,” terangnya.
Seleksi kemarin juga dihadiri pemain yang masih terikat kontrak dengan Persela. Di antaranya Sandy Ferizal dan Wahyudi. Fakhri mengaku perlu melihat kemampuan pemain yang diperpanjang kontrak. “Saya perlu melihat kualitas pemain yang dikontrak sebelumnya sebagai perbandingan dengan yang seleksi, supaya ada gambaran untuk musim depan,” tuturnya. (rka/yan)