28.5 C
Bojonegoro
Wednesday, March 22, 2023

Jalin Silaturahmi, Kakanwil DJP Jawa Timur II

Kunjungi Ponpes Sunan Drajat Lamongan

- Advertisement -

LAMONGAN, Radar Lamongan – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II bersama jajarannya melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Sunan Drajat, kemarin (16/3), di Dusun Banjaranyar Desa Banjarwati Kecamatan Paciran, Lamongan. Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si., bersama dengan Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Jawa Timur II, Heru Susilo, S.H., M.M., serta Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Lamongan, Fadoli, S.E., M.M., hadir bersama-sama dalam upaya memperkuat sinergi antara Direktorat Jenderal Pajak dan Pondok Pesantren di lingkungan Jawa Timur, khususnya Kabupaten Lamongan.

 

Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si mengatakan kedatangannya  ke sini untuk silaturahmi dan berharap bisa menjalin kerjasama dan sinergi yang lebih erat dengan Ponpes Sunan Drajat Lamongan.

 

Agustin Vita Avantin menjelaskan, kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dan meminta dukungan kepada pengasuh dan pendiri Pondok Pesantren Sunan Drajat, Prof. Dr. K.H. Abdul Ghofur atau yang akrab disapa Kiai Ghofur, terkait beberapa program dan kebijakan yang sedang dijalankan oleh DJP.

- Advertisement -

 

‘’Kami berterima kasih Kiai Ghofur telah bersedia meluangkan waktu di sela-sela kesibukannya untuk menerima kunjungan kami. Kami berharap mendapat doa dan restu Kiai Ghofur bagi seluruh pegawai pajak dalam menjalankan tugas menghimpun penerimaan negara. Kami juga memohon dukungan kalangan pesantren, terutama dalam hal mendorong kepatuhan masyarakat dalam penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan dan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) menjadi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), yang saat ini sedang menjadi agenda utama DJP,” tutur Agustin Vita Avantin.

 

Pengasuh Ponpes Sunan Drajat Kiai Ghofur menyambut positif kedatangan Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II beserta jajarannya dan siap mendukung setiap kebijakan dan program Direktorat Jenderal Pajak.

 

‘’Pajak itu sesuatu yang harus dipraktikkan. Negara tanpa pajak, maka tidak dapat membangun. Negara tidak dapat berjalan tanpa pajak. Pada dasarnya, saya mendukung pelaksanaan tugas DJP. Kami percaya bahwa tugas dan tanggung jawab pegawai pajak adalah sangat penting dalam menjaga keberlangsungan suatu negara,” jelas Kiai Ghofur.

 

Selain mengunjungi Ponpes Sunan Drajat, Agustin Vita Avantin dan jajarannya juga berkenan mengunjungi Pojok Pajak KPP Pratama Lamongan di Kecamatan Sukodadi. Beliau menyampaikan apresiasi kepada Wajib Pajak yang telah menyampaikan SPT Tahunan PPh. Beliau berharap masyarakat yang belum menyampaikan SPT untuk segera menyampaikan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun Pajak 2022 sebelum tanggal 31 Maret 2023 dan SPT Tahunan PPh Badan tahun Pajak 2022 sebelum tanggal 30 April 2023. (mer/ind)

KEBERSAMAAN: Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si  dan jajarannya berfoto bersama dengan petugas Pojok Pajak dan Camat Sukodadi.  (ISTIMEWA FOR RDR.LMG)

LAMONGAN, Radar Lamongan – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jawa Timur II bersama jajarannya melakukan kunjungan ke Pondok Pesantren Sunan Drajat, kemarin (16/3), di Dusun Banjaranyar Desa Banjarwati Kecamatan Paciran, Lamongan. Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si., bersama dengan Kepala Bidang Penyuluhan Pelayanan dan Hubungan Masyarakat Kanwil DJP Jawa Timur II, Heru Susilo, S.H., M.M., serta Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Lamongan, Fadoli, S.E., M.M., hadir bersama-sama dalam upaya memperkuat sinergi antara Direktorat Jenderal Pajak dan Pondok Pesantren di lingkungan Jawa Timur, khususnya Kabupaten Lamongan.

 

Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si mengatakan kedatangannya  ke sini untuk silaturahmi dan berharap bisa menjalin kerjasama dan sinergi yang lebih erat dengan Ponpes Sunan Drajat Lamongan.

 

Agustin Vita Avantin menjelaskan, kunjungan tersebut dalam rangka silaturahmi dan meminta dukungan kepada pengasuh dan pendiri Pondok Pesantren Sunan Drajat, Prof. Dr. K.H. Abdul Ghofur atau yang akrab disapa Kiai Ghofur, terkait beberapa program dan kebijakan yang sedang dijalankan oleh DJP.

- Advertisement -

 

‘’Kami berterima kasih Kiai Ghofur telah bersedia meluangkan waktu di sela-sela kesibukannya untuk menerima kunjungan kami. Kami berharap mendapat doa dan restu Kiai Ghofur bagi seluruh pegawai pajak dalam menjalankan tugas menghimpun penerimaan negara. Kami juga memohon dukungan kalangan pesantren, terutama dalam hal mendorong kepatuhan masyarakat dalam penyampaian Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan dan pemadanan Nomor Induk Kependudukan (NIK) menjadi Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), yang saat ini sedang menjadi agenda utama DJP,” tutur Agustin Vita Avantin.

 

Pengasuh Ponpes Sunan Drajat Kiai Ghofur menyambut positif kedatangan Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II beserta jajarannya dan siap mendukung setiap kebijakan dan program Direktorat Jenderal Pajak.

 

‘’Pajak itu sesuatu yang harus dipraktikkan. Negara tanpa pajak, maka tidak dapat membangun. Negara tidak dapat berjalan tanpa pajak. Pada dasarnya, saya mendukung pelaksanaan tugas DJP. Kami percaya bahwa tugas dan tanggung jawab pegawai pajak adalah sangat penting dalam menjaga keberlangsungan suatu negara,” jelas Kiai Ghofur.

 

Selain mengunjungi Ponpes Sunan Drajat, Agustin Vita Avantin dan jajarannya juga berkenan mengunjungi Pojok Pajak KPP Pratama Lamongan di Kecamatan Sukodadi. Beliau menyampaikan apresiasi kepada Wajib Pajak yang telah menyampaikan SPT Tahunan PPh. Beliau berharap masyarakat yang belum menyampaikan SPT untuk segera menyampaikan SPT Tahunan PPh Orang Pribadi Tahun Pajak 2022 sebelum tanggal 31 Maret 2023 dan SPT Tahunan PPh Badan tahun Pajak 2022 sebelum tanggal 30 April 2023. (mer/ind)

KEBERSAMAAN: Kepala Kanwil DJP Jawa Timur II, Agustin Vita Avantin, S.E., M.Si  dan jajarannya berfoto bersama dengan petugas Pojok Pajak dan Camat Sukodadi.  (ISTIMEWA FOR RDR.LMG)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

Beasiswa RPL Dibatasi 300 Kuota

22 Guru PPPK Salah Kamar

Lahan Kritis Ditanami Pohon Buah


/