27.2 C
Bojonegoro
Sunday, June 4, 2023

Testing Pelajar – Pelaku Perjalanan dari-ke Lamongan

- Advertisement -

LAMONGAN, Radar Lamongan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan terus melakukan testing dan skrining untuk antisipasi Covid-19. Apalagi, saat ini muncul varian baru omicron BA4 yang sudah ditemukan di Jakarta.

 

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Lamongan, dr Indra Tsani, menjelaskan, dirinya mendapatkan info ada delapan orang di Jakarta yang sudah terpapar omicron BA4.

 

“Kita maksimalkan testing khususnya untuk pelajar dan pelaku perjalanan, kemudian wajib booster bagi pelaku perjalanan,” jelasnya.

- Advertisement -

 

Menurut dia, mereka yang berisiko atau pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), akan dites antigen. Sasarannya, sesuai arahan Inmendagri, setiap minggu 1.700 orang. Para lansia juga akan dimaksimalkan untuk mendapatkan vaksinasi booster sebagai bentuk pencegahan.

 

Indra mengatakan, virus Covid-19 akan terus bermutasi. Vaksinasi penting sebagai bentuk pengendalian.

 

“Kalau sudah vaksin lengkap, minimal tingkat keparahannya tidak tinggi karena tubuh sudah membentuk kekebalannya,” terangnya.

 

Indra menuturkan, layanan vaksinasi di puskesmas terus ada. Di kantor dinas juga ada. Masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap dapat mendatangi fasilitas kesehatan yang ada. (rka/yan)

LAMONGAN, Radar Lamongan – Dinas Kesehatan (Dinkes) Lamongan terus melakukan testing dan skrining untuk antisipasi Covid-19. Apalagi, saat ini muncul varian baru omicron BA4 yang sudah ditemukan di Jakarta.

 

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Lamongan, dr Indra Tsani, menjelaskan, dirinya mendapatkan info ada delapan orang di Jakarta yang sudah terpapar omicron BA4.

 

“Kita maksimalkan testing khususnya untuk pelajar dan pelaku perjalanan, kemudian wajib booster bagi pelaku perjalanan,” jelasnya.

- Advertisement -

 

Menurut dia, mereka yang berisiko atau pelaku perjalanan luar negeri (PPLN), akan dites antigen. Sasarannya, sesuai arahan Inmendagri, setiap minggu 1.700 orang. Para lansia juga akan dimaksimalkan untuk mendapatkan vaksinasi booster sebagai bentuk pencegahan.

 

Indra mengatakan, virus Covid-19 akan terus bermutasi. Vaksinasi penting sebagai bentuk pengendalian.

 

“Kalau sudah vaksin lengkap, minimal tingkat keparahannya tidak tinggi karena tubuh sudah membentuk kekebalannya,” terangnya.

 

Indra menuturkan, layanan vaksinasi di puskesmas terus ada. Di kantor dinas juga ada. Masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap dapat mendatangi fasilitas kesehatan yang ada. (rka/yan)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/