LAMONGAN, Radar Lamongan – Poin tujuh kemungkinan menjadi angka keramat bagi peserta grup penyisihan cabor sepak bola untuk lolos Porprov Jatim 2022. Kabupaten Lamongan baru mengemas satu poin dari hasil imbang melawan Kabupaten Bojonegoro di grup F.
Karena itu, tak ada pilihan lain bagi tim polesan Taufiq Kasrun ini, kecuali menang di dua laga tersisa untuk membuka peluang lolos ke porprov. Hari ini (12/5), tantangan bagi Kabupaten Lamongan untuk mengalahkan tim Kabupaten Magetan di Ngawi pada laga keduanya di ajang praporprov.
‘’Tadi (kemarin, Red) pagi kami sudah melakukan evaluasi bersama tim dan pelatih kepala. Poin yang ditekankan salah satunya pembenahan finishing, berhubung kemarin banyak peluang terbuang,” kata pelatih kiper Lamongan, Bimantara, saat dihubungi melalui telepon kemarin (11/5).
Menurut dia, pelatih kepala Taufiq Kasrun juga meminta pemain menjaga mental bermain untuk tetap berkobar. “Sejujurnya, karena waktu yang mepet untuk bersiap di antara pertandingan, kami lebih banyak memberikan motivasi kepada pemain,” lanjut Bima.
Terkait absennya striker Dimas Tri karena menjalani hukuman kartu merah saat melawan Bojonegoro, Bima menunggu keputusan Taufiq. “Nanti (tadi) malam akan dibahas bersama coach Taufiq. Selain itu, kami juga akan melihat kondisi pemain setelah berlatih besok (hari ini, Red) pagi,” terang Bima.
Dia menuturkan, semua peserta di grup masih memilih peluang lolos ke porprov.
“Magetan masih punya peluas untuk lolos ke porprov, begitu pula dengan tim lain, termasuk kami. Pemain harus tetap waspada terhadap lawan dan tidak boleh menganggap remeh mereka, serta tetap berjuang habis-habisan,” ujar Bima. (edo/yan)