24.8 C
Bojonegoro
Friday, March 31, 2023

Harus Ada Pengembangan Kawasan

- Advertisement -

LAMONGAN, Radar Lamongan – Pembangunan jalur lingkar utara (JLU)  nantinya diharapkan bisa menjadi kawasan baru yang terintegrasi. Analis Kebijakan Prakarsa Jawa Timur, Madekhan Ali, mengatakan, adanya JLU akan memberikan dampak yang luar biasa.

 

JLU akan mengurai kemacetan karena kendaraan tidak menumpuk di kawasan jalan nasional dan kota. “Kita harus memperhitungkan seluruh aspek agar pembangunan infrastruktur ini bisa dirasa manfaatnya oleh semua masyarakat,” terangnya.

 

- Advertisement -

Menurut dia, JLU diharapkan dapat menjadi kawasan potensi pertumbuhan ekonomi baru. Karena itu, harus dipersiapkan sarana prasarananya. Penataan kawasan perlu terstruktur agar tidak menjadi kawasan kumuh dan menimbulkan problem sosial baru.

 

Madekhan mengatakan, perencanaan terpadu antara pemkab dan provinsi dibutuhkan untuk mendukung perekonomian, transportasi, dan sosial. “Banyak yang perlu dipersiapkan agar kawasan baru ini bisa menjadi perekonomian baru untuk masyarakat Lamongan,” tuturnya.

 

Madekhan mencontohkan gebrakan baru dengan memindah pasar di lokasi baru. Tujuannya, terjadi pengembangan kawasan karena pusat ekonomi tidak terkonsentrasi di tengah kota saja.

 

“Antara jalan tol dengan JLU harus dibuatkan irisan yang nantinya memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Pemkab Lamongan, Suyatmoko, mengaku, belum ada pembahasan pemindahan pasar. Untuk mendongkrak sektor UMKM agar dapat berkembang di kawasan baru, menurut dia, sudah ada rencana. Namun, secara teknis menjadi kewenangan BBJN. “Intinya pemerintah sudah mempersiapkan langkah-langkah strategis dengan adanya rencana pembangunan JLU tersebut,” katanya.  (rka/yan)

LAMONGAN, Radar Lamongan – Pembangunan jalur lingkar utara (JLU)  nantinya diharapkan bisa menjadi kawasan baru yang terintegrasi. Analis Kebijakan Prakarsa Jawa Timur, Madekhan Ali, mengatakan, adanya JLU akan memberikan dampak yang luar biasa.

 

JLU akan mengurai kemacetan karena kendaraan tidak menumpuk di kawasan jalan nasional dan kota. “Kita harus memperhitungkan seluruh aspek agar pembangunan infrastruktur ini bisa dirasa manfaatnya oleh semua masyarakat,” terangnya.

 

- Advertisement -

Menurut dia, JLU diharapkan dapat menjadi kawasan potensi pertumbuhan ekonomi baru. Karena itu, harus dipersiapkan sarana prasarananya. Penataan kawasan perlu terstruktur agar tidak menjadi kawasan kumuh dan menimbulkan problem sosial baru.

 

Madekhan mengatakan, perencanaan terpadu antara pemkab dan provinsi dibutuhkan untuk mendukung perekonomian, transportasi, dan sosial. “Banyak yang perlu dipersiapkan agar kawasan baru ini bisa menjadi perekonomian baru untuk masyarakat Lamongan,” tuturnya.

 

Madekhan mencontohkan gebrakan baru dengan memindah pasar di lokasi baru. Tujuannya, terjadi pengembangan kawasan karena pusat ekonomi tidak terkonsentrasi di tengah kota saja.

 

“Antara jalan tol dengan JLU harus dibuatkan irisan yang nantinya memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya.

 

Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Pemkab Lamongan, Suyatmoko, mengaku, belum ada pembahasan pemindahan pasar. Untuk mendongkrak sektor UMKM agar dapat berkembang di kawasan baru, menurut dia, sudah ada rencana. Namun, secara teknis menjadi kewenangan BBJN. “Intinya pemerintah sudah mempersiapkan langkah-langkah strategis dengan adanya rencana pembangunan JLU tersebut,” katanya.  (rka/yan)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru

Koleksi 50 Boneka di Rumah

Diparkir di Kos, Motor Raib

Amankan Pengedar SS di Pantura


/