- Advertisement -
LAMONGAN, Radar Lamongan – Kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani ke Pasar Ikan Lamongan kemarin (2/3) menarik perhatian massa. Apalagi, Puan membagi – bagikan kaus di pasar ikan yang berada di jantung Kota Soto ini.
Massa yang bergerak mengikuti Puan, sempat menabrak timba dagangan pedagang yang berisi udang vaname. Akibatnya, vaname itu tumpah dan tercecer. ‘’Sopo seng tanggung jawab iki,’’ teriak seseorang.
Di pasar ikan itu, Puan tidak hanya membagikan kaus. Dia juga dicurhati tentang harga pupuk yang mahal. Maria Ulfa, salah satu petambak menjelaskan, pupuk tidak hanya mahal. Juga sangat sulit didapatkan. Padahal, pupuk dibutuhkan agar ikan bisa besar.
- Advertisement -
‘’Saya harap adanya pupuk guna memercepat besarnya ikan,’’ harapnya.
Menurut dia, hasil panen saat ini kurang memuaskan karena ikannya kecil akibat kekurangan pupuk. ‘’Kalau seperti ini, petani tambak tak untung. Ikan kecil dengan harga rendah saat menjual,’’ imbuhnya.
Selain itu, ada pedagang yang meminta pasar ikan diberi atap. Sehingga, penjual dan pembeli ikan saat siang tidak kepanasan.
‘’Saya di sini hanya menyerap aspirasi hingga ke depan nantinya ada solusi,’’ kata Puan saat di atas panggung.
Menurut dia, permasalahan yang ada dicarikan solusi. Terkait pasar, Puan mengatakan sudah berbicara dengan bupati Lamongan untuk dilakukan pembenahan. Dia meminta pedagang dan pengunjung pasar tetap melakukan protokol kesehatan. ‘’Tetap memakai masker pada saat aktivitas di pasar ini,’’ pintanya. (mal/yan)
LAMONGAN, Radar Lamongan – Kunjungan Ketua DPR RI Puan Maharani ke Pasar Ikan Lamongan kemarin (2/3) menarik perhatian massa. Apalagi, Puan membagi – bagikan kaus di pasar ikan yang berada di jantung Kota Soto ini.
Massa yang bergerak mengikuti Puan, sempat menabrak timba dagangan pedagang yang berisi udang vaname. Akibatnya, vaname itu tumpah dan tercecer. ‘’Sopo seng tanggung jawab iki,’’ teriak seseorang.
Di pasar ikan itu, Puan tidak hanya membagikan kaus. Dia juga dicurhati tentang harga pupuk yang mahal. Maria Ulfa, salah satu petambak menjelaskan, pupuk tidak hanya mahal. Juga sangat sulit didapatkan. Padahal, pupuk dibutuhkan agar ikan bisa besar.
- Advertisement -
‘’Saya harap adanya pupuk guna memercepat besarnya ikan,’’ harapnya.
Menurut dia, hasil panen saat ini kurang memuaskan karena ikannya kecil akibat kekurangan pupuk. ‘’Kalau seperti ini, petani tambak tak untung. Ikan kecil dengan harga rendah saat menjual,’’ imbuhnya.
Selain itu, ada pedagang yang meminta pasar ikan diberi atap. Sehingga, penjual dan pembeli ikan saat siang tidak kepanasan.
‘’Saya di sini hanya menyerap aspirasi hingga ke depan nantinya ada solusi,’’ kata Puan saat di atas panggung.
Menurut dia, permasalahan yang ada dicarikan solusi. Terkait pasar, Puan mengatakan sudah berbicara dengan bupati Lamongan untuk dilakukan pembenahan. Dia meminta pedagang dan pengunjung pasar tetap melakukan protokol kesehatan. ‘’Tetap memakai masker pada saat aktivitas di pasar ini,’’ pintanya. (mal/yan)
