’’Kita sudah sampaikan ke lembaga agar menggali potensi siswa ke arah yang lebih positif.’’
Munif Syarif, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan
LAMONGAN, Radar Lamongan – Hari pertama masuk sekolah kemarin (2/1) berjalan lancar. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Lamongan, Munif Syarif, mengatakan, ada lembaga yang halaman sekolahnya tergenang karena hujan.
Namun, proses kegiatan belajar mengajar (KBM) tidak terganggu. KBM berjalan sesuai jadwal. ‘’Tidak masalah, karena hujan cukup lama sehingga pembuangan tidak lancar tapi genangan hanya beberapa jam saja, sehingga KBM tetap normal,’’ ujarnya kepada Jawa Pos Radar Lamongan.
Menurut Munif, sampai sekarang belum ada laporan lembaganya yang banjir ke ruangan kelas maupun kantor. Genangan hanya di sekitar halaman sekolah.
Menurut dia, siswa kelas VI dan IX menjalani pembelajaran lebih cepat. ‘’Kalau untuk kelas VI dan IX pembelajaran efektifnya tidak lama karena tidak ada ujian nasional, diganti asesmen nasional,’’ terangnya.
Munif menuturkan, setiap pelajar sekarang tidak hanya diminta meningkatkan nilai akademik. Siswa juga diarahkan dan dibekali dengan kegiatan pengembangan skill. Khususnya di bidang nonakademik seperti olahraga dan musik. “Kita sudah sampaikan ke lembaga agar menggali potensi siswa ke arah yang lebih positif,” lanjutnya.
Sementara untuk peningkatan infrastruktur atau sarana prasarana sekolah, Munif mengaku bakal terus dilakukan. Salah satunya, mendukung program pemerintah dengan satu lembaga satu fasilitas olahraga. Sehingga skill siswa dapat terasah selama di sekolah.
Koordinator Kecamatan Turi, Utomo, mengatakan, lembaga yang tergenang halamannya masih tetap menyelenggarakan KBM. Genangan itu surut setelah beberapa jam kemudian. Dia sudah berkoordinasi dengan lembaga agar mengelola saluran pembuangan dengan baik. (rka/yan)
