26.9 C
Bojonegoro
Monday, March 27, 2023

Ingin Turnamen Berlanjut

- Advertisement -

LAMONGAN, Radar Lamongan – Penyerahan hadiah turnamen futsal antar-SMP/MTs telah diserahkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama forkopimda setempat kemarin (1/2). Namun, kelompok suporter yang ada, khususnya suporter dari SMP Negeri 1 Lamongan, MTs Negeri Lamongan dan SMP Muhammadiyah 12 Paciran tak mau bergegas meninggalkan Sport Center Lamongan.

 

Mereka justru tetap menampilkan chant – chant yang dipersiapkan khusus untuk momen hari terakhir tersebut. Ketika kelompok suporter MTs Negeri 1 Lamongan masih di lantai dasar Sport Center Lamongan bersama kelompok suporter SMP Muhammadiyah 12 Paciran, pendukung SMP Negeri 1 dengan sabar memilih chant di tribun. Tertib dengan nuansa persaudaraan.

 

Apalagi, suporter SMP Negeri 1 Lamongan dan SMP Muhammadiyah 12 Lamongan sempat foto bersama menjelang pertandingan final. Setelah dua kelompok suporter pulang, maka giliran pendukung SMP Negeri 1 Lamongan yang membentuk lingkaran di gedung yang lebih dikenal dengan nama GOR itu.

- Advertisement -

 

Suasana pertandingan dengan menjunjung tinggi sportivitas itu mendapat apresiasi dari sejumlah sekolah peserta turnamen.

TOP Skor; Akmal bersama ibunya di Gelora Sport Lamongan. (ANJAR DWI PRADIPTA/RDR.RDR)

Kepala SMP Negeri 1 Lamongan, Khoirul Anam berharap ke depan turnamen yang digelar Jawa Pos Radar Lamongan kerjasama dengan Dinas Pendidikan Lamongan dan Kemenag Lamongan ini bisa menjadi even tahunan. Tujuannya, agar minat dan bakat siswa bisa tersalurkan. “Saya senang dan bangga, anak-anak bekerja dengan baik dan alhamdulillah juara 1,” ujarnya.

 

Menurut dia, hasil kemarin sesuai harapannya. Pemain dan ofisial bekerja sangat keras jelang turnamen futsal SMP/MTs untuk memperebutkan Piala Bupati Lamongan. Bahkan, para guru dan suporter terjun langsung memberikan dukungan agar tim Snesala menang.

 

Wakil Kepala SMP Muhammadiyah 12 Paciran, Ahmad Muhtar, menjelaskan, prestasi siswa SMP baik akademik maupun nonakademik tetap dibina. Olahraga ada basket, futsal, dan lainnya. Meski bukan ekstra wajib, futsal banyak peminatnya. Sebagai guru dan wakil kepala sekolah, dia merasa bangga.

 

Menurut Muhtar, tim lawan memang luar biasa. Namun, dia tetap bersyukur. Anak didiknya diminta harus bersemangat. “Intinya kami mendukung agar pemain tetap bersemangat dan terus berprestasi, kemudian saya salut dengan turnamen ini agar bisa berlanjut,” jelasnya.

 

Kepala MTs Negeri 1 Lamongan, Sutar, mengapresiasi turnamen Piala Bupati Lamongan ini. Ajang tersebut dinilai bisa memberikan motivasi bagi generasi muda. Juga, menggali potensi siswa yang memiliki bakat di bidang futsal. Meski juara 3, karena peserta sangat banyak, dia merasa cukup puas.

 

Menurut dia, juara tidak selalu masalah angka. Terpenting, anak – anak merasa sangat senang karena minatnya bisa tersalurkan. Apalagi bisa menjadi perwakilan Kemenag. “Alhamdulillah kami bisa masuk tiga besar dan ke depan akan terus diperbaiki agar bisa menjadi juara di turnamen selanjutnya,” tuturnya.

 

Dikonfirmasi terpisah, Kepala SMP Negeri 2 Mantup, Hadi Sarjono, mengatakan, secara materi, pemain timnya masih kurang. Karena itu, menjadi bagian dari 4 besar turnamen futsal Piala Bupati Lamongan ini sangat membanggakan. Apalagi, SMP Negeri 2 Mantup menjadi satu – satunya perwakilan selatan di babak 4 besar.

 

Menurut dia, tim akan terus dibenahi ke depan. Secara sarana prasarana juga didukung. “Mereka mungkin down secara mental, tapi saya sangat bangga dan akan menyemangati anak-anak untuk terus belajar,” ujarnya. (rka/yan)

Ilustrasi (Ainur Ochiem/RDR.BJN)

LAMONGAN, Radar Lamongan – Penyerahan hadiah turnamen futsal antar-SMP/MTs telah diserahkan Bupati Lamongan Yuhronur Efendi bersama forkopimda setempat kemarin (1/2). Namun, kelompok suporter yang ada, khususnya suporter dari SMP Negeri 1 Lamongan, MTs Negeri Lamongan dan SMP Muhammadiyah 12 Paciran tak mau bergegas meninggalkan Sport Center Lamongan.

 

Mereka justru tetap menampilkan chant – chant yang dipersiapkan khusus untuk momen hari terakhir tersebut. Ketika kelompok suporter MTs Negeri 1 Lamongan masih di lantai dasar Sport Center Lamongan bersama kelompok suporter SMP Muhammadiyah 12 Paciran, pendukung SMP Negeri 1 dengan sabar memilih chant di tribun. Tertib dengan nuansa persaudaraan.

 

Apalagi, suporter SMP Negeri 1 Lamongan dan SMP Muhammadiyah 12 Lamongan sempat foto bersama menjelang pertandingan final. Setelah dua kelompok suporter pulang, maka giliran pendukung SMP Negeri 1 Lamongan yang membentuk lingkaran di gedung yang lebih dikenal dengan nama GOR itu.

- Advertisement -

 

Suasana pertandingan dengan menjunjung tinggi sportivitas itu mendapat apresiasi dari sejumlah sekolah peserta turnamen.

TOP Skor; Akmal bersama ibunya di Gelora Sport Lamongan. (ANJAR DWI PRADIPTA/RDR.RDR)

Kepala SMP Negeri 1 Lamongan, Khoirul Anam berharap ke depan turnamen yang digelar Jawa Pos Radar Lamongan kerjasama dengan Dinas Pendidikan Lamongan dan Kemenag Lamongan ini bisa menjadi even tahunan. Tujuannya, agar minat dan bakat siswa bisa tersalurkan. “Saya senang dan bangga, anak-anak bekerja dengan baik dan alhamdulillah juara 1,” ujarnya.

 

Menurut dia, hasil kemarin sesuai harapannya. Pemain dan ofisial bekerja sangat keras jelang turnamen futsal SMP/MTs untuk memperebutkan Piala Bupati Lamongan. Bahkan, para guru dan suporter terjun langsung memberikan dukungan agar tim Snesala menang.

 

Wakil Kepala SMP Muhammadiyah 12 Paciran, Ahmad Muhtar, menjelaskan, prestasi siswa SMP baik akademik maupun nonakademik tetap dibina. Olahraga ada basket, futsal, dan lainnya. Meski bukan ekstra wajib, futsal banyak peminatnya. Sebagai guru dan wakil kepala sekolah, dia merasa bangga.

 

Menurut Muhtar, tim lawan memang luar biasa. Namun, dia tetap bersyukur. Anak didiknya diminta harus bersemangat. “Intinya kami mendukung agar pemain tetap bersemangat dan terus berprestasi, kemudian saya salut dengan turnamen ini agar bisa berlanjut,” jelasnya.

 

Kepala MTs Negeri 1 Lamongan, Sutar, mengapresiasi turnamen Piala Bupati Lamongan ini. Ajang tersebut dinilai bisa memberikan motivasi bagi generasi muda. Juga, menggali potensi siswa yang memiliki bakat di bidang futsal. Meski juara 3, karena peserta sangat banyak, dia merasa cukup puas.

 

Menurut dia, juara tidak selalu masalah angka. Terpenting, anak – anak merasa sangat senang karena minatnya bisa tersalurkan. Apalagi bisa menjadi perwakilan Kemenag. “Alhamdulillah kami bisa masuk tiga besar dan ke depan akan terus diperbaiki agar bisa menjadi juara di turnamen selanjutnya,” tuturnya.

 

Dikonfirmasi terpisah, Kepala SMP Negeri 2 Mantup, Hadi Sarjono, mengatakan, secara materi, pemain timnya masih kurang. Karena itu, menjadi bagian dari 4 besar turnamen futsal Piala Bupati Lamongan ini sangat membanggakan. Apalagi, SMP Negeri 2 Mantup menjadi satu – satunya perwakilan selatan di babak 4 besar.

 

Menurut dia, tim akan terus dibenahi ke depan. Secara sarana prasarana juga didukung. “Mereka mungkin down secara mental, tapi saya sangat bangga dan akan menyemangati anak-anak untuk terus belajar,” ujarnya. (rka/yan)

Ilustrasi (Ainur Ochiem/RDR.BJN)

Artikel Terkait

Most Read

Gapura Dipasang Slogan Baru

Cari Banyak Pengalaman

Artikel Terbaru

Tahun Ini Normalisasi 57 Embung

Realisasi Parkir Masih Rendah

Minta Lebih Getol Gaet Investor

Hidup Bermanfaat


/