- Advertisement -
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – ‘’Bila lapar di perut bisa membeli makan, tapi kalau lapar di hati kemana harus membeli,” alasan itulah diungkapkan YN (nama samaran) seorang istri diketahui mendua saat ditinggal suami bekerja di luar pulau.
Meski berstatus sebagai guru pegawai negeri sipil (PNS), tidak membuat YN bisa belajar setia. Kurangnya intensitas bertemu membuat perempuan 37 tahun tersebut gelap mata. Bahkan, status suaminya MR, seorang berpangkat juga tidak membuat YN bersabar menunggu.
Meski keduanya sudah menikah selama 15 tahun. Namun, hal tersebut tak mampu menyelamatkan rumah tangga telanjur retak akibat orang ketiga. MR bertugas sebagai abdi negara di luar pulau. Dia geram, gegara istrinya mendua dengan pria lain saat di tengah bekerja. Hal tersebut membuat MR mengajukan cerai talak di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro.
- Advertisement -
Panitera PA Bojonegoro Solikin Jamik mengatakan, menjalin hubungan asmara jarak jauh memang penuh risiko, bahkan lebih banyak godaannya. ‘’Maka sebaiknya pasangan suami istri harus saling bertemu, setidaknya tidak terlalu lama berpisah,” jelasnya kemarin (23/3).
Solikin menambahkan perlunya pasangan suami istri bertemu agar perasaan bisa terus tumbuh dan tidak berhenti saat pernikahan saja. (dan/rij)
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – ‘’Bila lapar di perut bisa membeli makan, tapi kalau lapar di hati kemana harus membeli,” alasan itulah diungkapkan YN (nama samaran) seorang istri diketahui mendua saat ditinggal suami bekerja di luar pulau.
Meski berstatus sebagai guru pegawai negeri sipil (PNS), tidak membuat YN bisa belajar setia. Kurangnya intensitas bertemu membuat perempuan 37 tahun tersebut gelap mata. Bahkan, status suaminya MR, seorang berpangkat juga tidak membuat YN bersabar menunggu.
Meski keduanya sudah menikah selama 15 tahun. Namun, hal tersebut tak mampu menyelamatkan rumah tangga telanjur retak akibat orang ketiga. MR bertugas sebagai abdi negara di luar pulau. Dia geram, gegara istrinya mendua dengan pria lain saat di tengah bekerja. Hal tersebut membuat MR mengajukan cerai talak di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro.
- Advertisement -
Panitera PA Bojonegoro Solikin Jamik mengatakan, menjalin hubungan asmara jarak jauh memang penuh risiko, bahkan lebih banyak godaannya. ‘’Maka sebaiknya pasangan suami istri harus saling bertemu, setidaknya tidak terlalu lama berpisah,” jelasnya kemarin (23/3).
Solikin menambahkan perlunya pasangan suami istri bertemu agar perasaan bisa terus tumbuh dan tidak berhenti saat pernikahan saja. (dan/rij)
