SMAN Jatirogo berhasil membuktikan kualitasnya. Itu terlihat dari keberhasilan lembaga pendidikan tersebut meloloskan 34 anak didiknya dalam jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Keberhasilan tersebut mengantar SMAN Jatirogo meraih predikat peringkat dua SMAN se-Kabupaten Tuban yang mampu meloloskan peserta didiknya dalam jalur SNMPTN.
Kepala SMAN Jatirogo Darusman mengatakan, keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama yang solid dari semua unsur. Termasuk guru, wali murid, dan komite sekolah. Dikatakan dia, dengan dukungan dan kerja sama yang baik tersebut semua sistem dan program sekolah dapat berjalan lancar. ‘’Semua memang sudah diprogramkan. Dengan kerja sama yang baik tersebut kita mampu mencapai keberhasilan sesuai target. Itu memang kelebihan sekolah kita,’’ ujarnya.
Darusman mengatakan, pencapaian tersebut merupakan prestasi yang luar biasa. Kalau tahun lalu hanya mampu meloloskan 13 anak, sekarang menjadi 34 anak. Bahkan, beberapa di antara siswa masuk perguruan tinggi negeri (PTN) favorit dengan jurusan bergengsi, seperti Fakultas Kedokteran Unair.
‘’Prestasi seperti ini terus kita pertahankan dan tingkatkan. Saya juga yakin masih banyak lagi siswa kita yang masuk di PTN melalui jalur-jalur yang lain,’’ jelas pendidik senior tersebut.
Darusman juga berharap, siswanya banyak yang lolos melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Karena itu, sekolah sekarang ini menyiapkan secara matang para siswanya. Sejumlah upaya ditempuh SMAN Jatirogo agar siswanya berhasil menggapai cita-citanya masuk PTN. Salah satunya mengadakan bimbingan belajar dan pelatihan yang mendatangkan instruktur untuk memberikan bekal siswa terkait kesiapan tes masuk perguruan tinggi. ‘’Meski Smaja bukan sekolah di tengah kota, namun kita tetap semangat dan optimistis mampu mengalahkan sekolah di kota,’’ tandasnya. (rif/ds)
Buktikan Kualitas dengan Prestasi
SMAN Jatirogo berhasil membuktikan kualitasnya. Itu terlihat dari keberhasilan lembaga pendidikan tersebut meloloskan 34 anak didiknya dalam jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Keberhasilan tersebut mengantar SMAN Jatirogo meraih predikat peringkat dua SMAN se-Kabupaten Tuban yang mampu meloloskan peserta didiknya dalam jalur SNMPTN.
Kepala SMAN Jatirogo Darusman mengatakan, keberhasilan tersebut merupakan hasil kerja sama yang solid dari semua unsur. Termasuk guru, wali murid, dan komite sekolah. Dikatakan dia, dengan dukungan dan kerja sama yang baik tersebut semua sistem dan program sekolah dapat berjalan lancar. ‘’Semua memang sudah diprogramkan. Dengan kerja sama yang baik tersebut kita mampu mencapai keberhasilan sesuai target. Itu memang kelebihan sekolah kita,’’ ujarnya.
Darusman mengatakan, pencapaian tersebut merupakan prestasi yang luar biasa. Kalau tahun lalu hanya mampu meloloskan 13 anak, sekarang menjadi 34 anak. Bahkan, beberapa di antara siswa masuk perguruan tinggi negeri (PTN) favorit dengan jurusan bergengsi, seperti Fakultas Kedokteran Unair.
‘’Prestasi seperti ini terus kita pertahankan dan tingkatkan. Saya juga yakin masih banyak lagi siswa kita yang masuk di PTN melalui jalur-jalur yang lain,’’ jelas pendidik senior tersebut.
Darusman juga berharap, siswanya banyak yang lolos melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Karena itu, sekolah sekarang ini menyiapkan secara matang para siswanya. Sejumlah upaya ditempuh SMAN Jatirogo agar siswanya berhasil menggapai cita-citanya masuk PTN. Salah satunya mengadakan bimbingan belajar dan pelatihan yang mendatangkan instruktur untuk memberikan bekal siswa terkait kesiapan tes masuk perguruan tinggi. ‘’Meski Smaja bukan sekolah di tengah kota, namun kita tetap semangat dan optimistis mampu mengalahkan sekolah di kota,’’ tandasnya. (rif/ds)
