BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Pengumuman seleksi nasional berbasis prestasi (SNBP) masuk perguruan tinggi negeri (PTN) akan berlangsung besok (28/3). Siswa kelas 12 eligible mendaftar tersebar di berbagai PTN. Tentu untuk meminimalisir bersaing dengan teman satu sekolah hingga meningkatkan peluang lolos.
Siswa mendaftar SNBT tidak lolos diminta tetap semangat melanjutkan pendidikan. Terlebih masih terdapat jalur seleksi nasional berbasis tes (SNBT). Pendaftaran SNBT berlangsung hingga 24 April mendatang.
Kepala SMAN 1 Kasiman Ninis Aris Wibawati mengatakan, pengumuman SNBP masuk PTN akan berlangsung Selasa (28./3) mendatang. Terdapat 80 siswa yang mendaftar jalur prestasi tersebut.
‘’Sedang menunggu pengumuman SNBP,” ungkapnya kemarin (26/3).
Ninis menjelaskan, sebanyak 80 siswa yang mendaftar SNBP disebar pada beberapa universitas dan jurusan. Sehingga peluang masuk PTN cukup besar.
‘’Semoga yang diterima juga banyak,” harapnya.
Kepala SMAN 2 Bojonegoro Rokhani Cahyaning menambahkan, sesuai jatah kuota atau eligible terdapat 113 siswa kelas 12 yang mendaftar SNBP. Siswa diarahkan mendaftar di berbagai PTN.
Sehingga, sebisa mungkin tidak bersaing dengan teman sendiri. Walau terdapat pula siswa tetap berkeinginan berkuliah di PTN sama dengam teman satu sekolah.
‘’Yang jelas merata (di berbagai PTN),” terangnya.
Rokhani meminta siswa tidak lolos tetap semangat apapun hasil SNBP. Terdapat jalan lain untuk diperjuangkan, termasuk melalui SNBT.
‘’Hidup itu perjuangan,” ungkapnya.
Kasi SMA PK PLK Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Jawa Timur Wilayah Bojonegoro-Tuban Maskun mengatakan, semua siswa eligible dari SMA di perkotaan mendaftar. Namun, terkait peluang lolos, menyesuaikan jurusan yang dipilih.
Pengumuman SNBP di masing-masing akun siswa. Tahun lalu hampir 75 persen dari siswa mendaftar lolos dan masuk PTN melalui jalur prestasi tersebut.
Siswa yang lolos SNBP segera mempersiapkan berkas administrasi. Sedangkan siswa yang belum masuk tetap semangat masih ada jalur lain.
‘’Selalu berdoa, berusaha dan bersabar,” ungkapnya. (irv/msu)