BOJONEGORO, Radar Bojonegoro– Sebagai langkah menambah semangat meningkatkan pelayanan terbaik kepada masyarakat, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah bersama para pejabat ASN memperingati hari Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1443 H.
Acara digelar di Pendapo Malowopati Jalan Mas Tumapel Nomor 01 Bojonegoro, kemarin (25/02).
Hadir dalam acara tersebut, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad, Dandim 0813 Letkol Arm Arif Yudho Purwanto. Ketua Rois Suriah PCNU Bojonegoro KH. Maimun Safi’i, KH. Anwar Zahid selaku penceramah dan para pejabat Pemerintah Bojonegoro.
Dalam sambutanya, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah menyampaikan bahwa dalam peringatan hari besar Islam Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW 1443 H merupakan momentum meningkatkan kualitas iman pada Allah SWT untuk menjadi insan yang bertaqwa.
Selain itu, dalam menjalin hubungan sosial dengan sesamanya dalam nuansa yang penuh akhlakulkarimah.
Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW diharapkan mampu menambah semangat para pejabat pemerintah dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. “Bukan hanya bekerja karena tuntutan profesi, namun bekerja diniatkan dari hati,” tuturnya.
Sementara itu, KH. Anwar Zahid saat memberikan tausiyah menyampaikan bahwa peringatan Isra Mikraj ini merupakan pembinaan kehidupan beragama dan pembangunan nilai luhur kebangsaan yang sangat diperlukan oleh masyarakat muslim di Kabupaten Bojonegoro khususnya.
KH Anwar Zahid juga menyampaikan bahwa dengan kuatnya pembangunan kehidupan beragama dapat memberi nilai tambah dalam mendorong gerak pembangunan secara menyeluruh. Sehingga dapat terbentuknya sumber daya manusia yang berkualitas.
“Inilah peran antara ulama dan umaro dalam sebuah pemerintahan, karena secara tidak langsung kebijakan yang diambil akan berdampak pada pengembangan keagamaan,” jelasnya.
KH Anwar juga menjelaskan bahwa nilai luhur bisa dipelajari dan diterapkan dalam bekerja. Hal itu sudah tertuang di dalam rukun islam yaitu pertama syahadat yang mengajarkan komitmen tinggi, kedua sholat mengajarkan disiplin waktu, ketiga puasa mengajarkan memelihara kesehatan.
Sedangkan yang keempat zakat mengajarkan kita disiplin sosial bagaimana kita diajarkan untuk berbagi terhadap sesama. Dan dilengkapi dengan ibadah haji yang mengajarkan umat Islam disiplin hati menjadikan manusia yang lebih baik lagi.
“Dalam hal ini para pejabat pemerintah yang terlibat dapat memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakatnya,” tuturnya.
Tak lupa KH. Anwar Zahid juga berpesan kepada para pejabat senantiasa membangun sinergitas antara ulama, umaro serta pejabat yang terkait dalam membangun Bojonegoro yang energik dan produktif serta berakhlakul karimah. (*/msu)