23.2 C
Bojonegoro
Saturday, March 25, 2023

Belum Tentukan Kadisdik Definitif

- Advertisement -

BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Hasil lelang jabatan sudah ditetapkan kemarin (21/1). Bupati Anna Mu’awanah melantik pejabat di Pendapa Malowopati. Namun, belum semua dinas yang dilelang terisi jabatan kepala dinasnya. Kepala dinas pendidikan (Kadisdik) dan dinas perpustakaan dan kearsipan belum terisi. 

Pemkab diminta segera mengisi dua jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) itu. Terutama Kadisdik definitif karena OPD dengan anggaran besar. ‘’Pengisian jabatan kepala dinas pendidikan itu urgen. Idealnya jangan dibiarkan kosong terlalu lama,’’ kata Ketua DPRD Imam Sholikin.

Menurut Imam, sejauh ini bupati belum menemukan sosok tepat untuk menduduki jabatan Kadisdik. Sehingga, belum bisa dilakukan pengisian bersamaan pelantikan kemarin. Pengisian jabatan Kadisdik memang harus memperhatikan berbagai hal. Salah satunya kemampuan teknisnya. Sehingga, kepala dinas bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Kinerja pemkab dalam menjalankan program juga bisa maksimal.

Lima OPD dilakukan lelang jabatan hanya tiga yang diisi. Yakni, Erick Firdaus sebagai penjabat (Pj) kepala dinas pekerjaan umum sumber daya air. Heru Sugiharto sebagai kepala dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak dan keluarga berencana (P3AKB). Serta M. Aan Syahbana sebagai Pj kepala badan kepegawaian pendidikan dan pelatihan (BKPP). 

Imam menjelaskan, pihaknya berharap bupati segera mengisi dua jabatan kepala dinas yang kosong itu. Sehingga, kinerja dua OPD itu tahun ini bisa semakin bagus.  

- Advertisement -

Saat ini, bupati menunjuk Nur Sujito sebagai Plt Kadisdik. Nur Sujito juga menjabat kepala dinas komunikasi dan informatika. Lelang jabatan sudah digelar sejak November lalu. Penetapan dijadwalkan 3 Januari lalu. Namun, baru kemarin penetapan dan pelantikan berlangsung.

Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Triguno Sudjono Priyo mengatakan, pelantikan tidak hanya dilakukan dinas yang dilakukan seleksi jabatan. Namun, juga ada mutasi dan promosi pejabat eselon III dan eselon IV. ‘’Itu semua untuk penyegaran agar kinerja semakin bagus,’’ujarnya.

Triguno mengatakan, bahwa pelantikan itu masih menyisakan dua OPD belum terisi. Yakni, dinas pendidikan dan dinas perpustakaan dan kearsipan. Sebab, pada seleksi jabatan tidak ada peserta yang lolos.

BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Hasil lelang jabatan sudah ditetapkan kemarin (21/1). Bupati Anna Mu’awanah melantik pejabat di Pendapa Malowopati. Namun, belum semua dinas yang dilelang terisi jabatan kepala dinasnya. Kepala dinas pendidikan (Kadisdik) dan dinas perpustakaan dan kearsipan belum terisi. 

Pemkab diminta segera mengisi dua jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) itu. Terutama Kadisdik definitif karena OPD dengan anggaran besar. ‘’Pengisian jabatan kepala dinas pendidikan itu urgen. Idealnya jangan dibiarkan kosong terlalu lama,’’ kata Ketua DPRD Imam Sholikin.

Menurut Imam, sejauh ini bupati belum menemukan sosok tepat untuk menduduki jabatan Kadisdik. Sehingga, belum bisa dilakukan pengisian bersamaan pelantikan kemarin. Pengisian jabatan Kadisdik memang harus memperhatikan berbagai hal. Salah satunya kemampuan teknisnya. Sehingga, kepala dinas bisa menjalankan tugasnya dengan baik. Kinerja pemkab dalam menjalankan program juga bisa maksimal.

Lima OPD dilakukan lelang jabatan hanya tiga yang diisi. Yakni, Erick Firdaus sebagai penjabat (Pj) kepala dinas pekerjaan umum sumber daya air. Heru Sugiharto sebagai kepala dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak dan keluarga berencana (P3AKB). Serta M. Aan Syahbana sebagai Pj kepala badan kepegawaian pendidikan dan pelatihan (BKPP). 

Imam menjelaskan, pihaknya berharap bupati segera mengisi dua jabatan kepala dinas yang kosong itu. Sehingga, kinerja dua OPD itu tahun ini bisa semakin bagus.  

- Advertisement -

Saat ini, bupati menunjuk Nur Sujito sebagai Plt Kadisdik. Nur Sujito juga menjabat kepala dinas komunikasi dan informatika. Lelang jabatan sudah digelar sejak November lalu. Penetapan dijadwalkan 3 Januari lalu. Namun, baru kemarin penetapan dan pelantikan berlangsung.

Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Pemkab Triguno Sudjono Priyo mengatakan, pelantikan tidak hanya dilakukan dinas yang dilakukan seleksi jabatan. Namun, juga ada mutasi dan promosi pejabat eselon III dan eselon IV. ‘’Itu semua untuk penyegaran agar kinerja semakin bagus,’’ujarnya.

Triguno mengatakan, bahwa pelantikan itu masih menyisakan dua OPD belum terisi. Yakni, dinas pendidikan dan dinas perpustakaan dan kearsipan. Sebab, pada seleksi jabatan tidak ada peserta yang lolos.

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/