BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Belum ada kenaikan signifikan terhadap penumpang kereta api (KA) selama momentum libur Hari Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Kepala Stasiun Bojonegoro Totok Kushendarto mengatakan, kenaikan jumlah penumpang hampir sama dengan momen akhir pekan.
Tiket KA lokal dan jarak jauh saat libur Nataru juga masih tersedia banyak. “Kenaikannya hanya sekitar 20 hingga 30 persen, sama dengan kenaikan penumpang saat akhir pekan. Hari normal rata-rata 500 penumpang, kalau saat momen akhir pekan sekitar 650-800 penumpang,” katanya kemarin.
Totok menilai semisal ada lonjakan penumpang yang signifikan, tetap tidak bisa terakomodasi. Karena menurut aturan pemerintah pusat, jumlah maksimal penumpang KA yaitu 70 persen. “Tapi kalau dibanding tahun lalu, tentu tahun ini lebih tinggi jumlah penumpangnya. Geliat masyarakat bepergian mulai meningkat,” tambahnya.
Terkait syarat naik KA saat momen Nataru juga tidak ada perubahan signifikan. Acuannya Surat Edaran (SE) Nomor 112 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 Momen Nataru.
Setiap penumpang dewasa antarkota wajib menunjukan kartu vaksin dosis lengkap dan dokumen kesehatan negatif Covid-19. Juga wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 3×24 jam. Atau hasil negatif rapid test antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1×24 jam sebelum keberangkatan.
Sedangkan, penumpang usia dewasa tidak vaksin karena alasan medis, maupun yang belum mendapatkan vaksin dosis lengkap, tidak diperkenankan melakukan perjalanan dalam negeri antar batas wilayah administrasi provinsi/kabupaten/kota.
“Bagi penumpang di bawah usia 12 tahun wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif RT-PCR sampelnya diambil dalam kurun waktu 3×24 jam sebelum keberangkatan. Namun, mereka dikecualikan dari ketentuan menunjukkan kartu vaksin,” jelasnya.
Liburan Nataru Tak Dongkrak Penumpang KA
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Belum ada kenaikan signifikan terhadap penumpang kereta api (KA) selama momentum libur Hari Natal dan Tahun Baru 2022 (Nataru). Kepala Stasiun Bojonegoro Totok Kushendarto mengatakan, kenaikan jumlah penumpang hampir sama dengan momen akhir pekan.
Tiket KA lokal dan jarak jauh saat libur Nataru juga masih tersedia banyak. “Kenaikannya hanya sekitar 20 hingga 30 persen, sama dengan kenaikan penumpang saat akhir pekan. Hari normal rata-rata 500 penumpang, kalau saat momen akhir pekan sekitar 650-800 penumpang,” katanya kemarin.
Totok menilai semisal ada lonjakan penumpang yang signifikan, tetap tidak bisa terakomodasi. Karena menurut aturan pemerintah pusat, jumlah maksimal penumpang KA yaitu 70 persen. “Tapi kalau dibanding tahun lalu, tentu tahun ini lebih tinggi jumlah penumpangnya. Geliat masyarakat bepergian mulai meningkat,” tambahnya.
Terkait syarat naik KA saat momen Nataru juga tidak ada perubahan signifikan. Acuannya Surat Edaran (SE) Nomor 112 Tahun 2021 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 Momen Nataru.
Setiap penumpang dewasa antarkota wajib menunjukan kartu vaksin dosis lengkap dan dokumen kesehatan negatif Covid-19. Juga wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR yang sampelnya diambil dalam kurun waktu 3×24 jam. Atau hasil negatif rapid test antigen yang sampelnya diambil dalam kurun waktu maksimal 1×24 jam sebelum keberangkatan.
Sedangkan, penumpang usia dewasa tidak vaksin karena alasan medis, maupun yang belum mendapatkan vaksin dosis lengkap, tidak diperkenankan melakukan perjalanan dalam negeri antar batas wilayah administrasi provinsi/kabupaten/kota.
“Bagi penumpang di bawah usia 12 tahun wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif RT-PCR sampelnya diambil dalam kurun waktu 3×24 jam sebelum keberangkatan. Namun, mereka dikecualikan dari ketentuan menunjukkan kartu vaksin,” jelasnya.
