- Advertisement -
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Kasus aktif Covid-19 di Bojonegoro belum sepenuhnya habis, saat ini masih menyisakan enam kasus aktif. Namun, pasien isolasi mandiri (isoman). Sedangkan selama sepekan ini sudah nihil pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit (RS) rujukan.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bojonegoro Triguno Sudjono Prio menyampaikan, bahwa tren penularan Covid-19 memang sudah landai. Tapi status pandemi Covid-19 belum berubah menjadi endemi. Sehingga diharapkan masyarakat tetap senantiasa patuh menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan hidup sehat.
“Tetap patuhi prokes, jangan terlu euforia. Karena statusnya masih pandemi,” tuturnya.
- Advertisement -
Terpisah, upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan Polres Bojonegoro bersama petugas gabungan dengan cara membuka gerai vaksinasi di pusat perbelanjaan atau pasar modern di Kabupaten Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad menjelaskan, bahwa pihaknya memilih lokasi tersebut karena dinilai strategis dan mudah dijangkau masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin booster Covid-19. “Selain menyelenggarakan vaksinasi booster, kami juga melayani vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua bagi anak-anak hingga lansia,” tutur Kapolres.
Selain pusat perbelanjaan, juga kerap menggelar vaksinasi di beberapa masjid. “Vaksin booster merupakan upaya untuk meningkatkan imun dalam menghadapi penyebaran Covid-19 atau virus varian baru,” ucapnya.
Sementara itu, capaian vaksinasi booster saat ini sudah 8,18 persen atau 83.931 orang. Harapannya saat menghadapi Hari Raya Idul Fitri dan masyarakat sudah tervaksin booster sehingga herd immunity terbentuk. (bgs/msu)
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Kasus aktif Covid-19 di Bojonegoro belum sepenuhnya habis, saat ini masih menyisakan enam kasus aktif. Namun, pasien isolasi mandiri (isoman). Sedangkan selama sepekan ini sudah nihil pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit (RS) rujukan.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bojonegoro Triguno Sudjono Prio menyampaikan, bahwa tren penularan Covid-19 memang sudah landai. Tapi status pandemi Covid-19 belum berubah menjadi endemi. Sehingga diharapkan masyarakat tetap senantiasa patuh menerapkan protokol kesehatan (prokes) dan hidup sehat.
“Tetap patuhi prokes, jangan terlu euforia. Karena statusnya masih pandemi,” tuturnya.
- Advertisement -
Terpisah, upaya percepatan vaksinasi terus dilakukan Polres Bojonegoro bersama petugas gabungan dengan cara membuka gerai vaksinasi di pusat perbelanjaan atau pasar modern di Kabupaten Bojonegoro.
Kapolres Bojonegoro AKBP Muhammad menjelaskan, bahwa pihaknya memilih lokasi tersebut karena dinilai strategis dan mudah dijangkau masyarakat yang ingin mendapatkan vaksin booster Covid-19. “Selain menyelenggarakan vaksinasi booster, kami juga melayani vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua bagi anak-anak hingga lansia,” tutur Kapolres.
Selain pusat perbelanjaan, juga kerap menggelar vaksinasi di beberapa masjid. “Vaksin booster merupakan upaya untuk meningkatkan imun dalam menghadapi penyebaran Covid-19 atau virus varian baru,” ucapnya.
Sementara itu, capaian vaksinasi booster saat ini sudah 8,18 persen atau 83.931 orang. Harapannya saat menghadapi Hari Raya Idul Fitri dan masyarakat sudah tervaksin booster sehingga herd immunity terbentuk. (bgs/msu)
