BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) madrasah tsanawiyah negeri (MTsN) masih dibuka dan belum memenuhi pagu tersedia. Beberapa MTs memperpanjang waktu pendaftaran. Namun, MTs lainnya justru baru membuka PPDB.
Humas MTsN 2 Bojonegoro Agus Faisol mengatakan, perkembangan PPDB di madrasahnya saat ini baru dapat enam rombongan belajar (rombel) atau kelas. Sedangkan, siswa kelas 9 yang lulus ada delapan rombel. Sehingga pagu belum terpenuhi.
Akibat PPDB belum terpenuhi, menurut Agus, panitia sepakat memperpanjang PPDB jalur reguler sampai 20 Mei. Padahal, rencana awal PPDB berakhir April lalu. Terkait waktu PPDB yang tersisa tiga hari, pihaknya mengaku akan memaksimalkan waktu yang ada. Tentu untuk memenuhi sisa pagu dua rombel.
Agus mengatakan, belum terpenuhinya pagu PPDB hingga kini karena beberapa faktor. Hasil dari analisa panitia sudah melakukan sosialisasi di beberapa SD dan MI. Seperti lulusan SD dan MI tahun ini jumlah lebih sedikit dibanding tahun lalu. Juga di wilayah barat Bojonegoro berdiri tiga MTs swasta baru.
“Banyak anak-anak ke pesantren mengaji dan yang punya lembaga formal,” jelasnya.
Kepala MTsN 1 Bojonegoro Fathul Amin mengatakan, madrasahnya baru membuka PPDB jalur prestasi sekitar satu minggu. Namun, jumlah pendaftar belum diketahui. “Data ada di kantor,” ungkapnya kemarin.
Amin menjelaskan, PPDB belum ditutup. Pendaftaran siswa baru masih dibuka. Terlebih untuk jalur reguler. (irv/rij)