BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Listrik lima desa di Kecamatan Margomulyo hingga kemarin (12/12) masih padam. Gelapnya lampu itu karena salah satu tiang di Jalan Bojonegoro-Ngawi roboh, setelah diterjang hujan disertai angin kencang.
Tumbangnya tiang listrik di jalan nasional itu sejak Sabtu (11/12) dini hari, desa terdampak di Kecamatan Margomulyo itu meliputi Desa Margomulyo, Desa Meduri, Desa Geneng, Desa Sumberjo, dan Kalangan.
Menurut Sucipto, salah satu warga Desa Meduri, tiang listrik di poros Jalan Bojonegoro-Ngawi di dekat tempat tinggalnya roboh. Disebabkan hujan deras disertai angin menghempas tiang listrik.
Kejadian sekitar pukul 01.00 dini hari. Hingga kemarin (12/12) warga belum bisa memanfaatkan listrik. “Susah kalau listrik terputus, tidak tahu sampai kapan akan berlangsung,” ungkapnya.
Cipto berharap perbaikan dilakukan PLN dapat diselesaikan dengan cepat, sebab listrik merupakan kebutuhan vital. Untuk menanak nasi, dan penerangan malam hari.
“Untuk penerangan malam hari menggunakan lilin,” terangnya.
Camat Margomulyo Dyah Enggarini dikonfirmasi terpisah menuturkan, tiang listrik yang roboh terjadi pada dini hari. Terdapat lima desa tidak bisa mengakses listrik, yakni Desa Margomulyo, Desa Meduri, Desa Geneng, Desa Sumberjo dan Kalangan.
“Mati total, tiangnya listriknya roboh,” ungkapnya.
Menurut Enggar, petugas PLN dari Padangan sudah meninjau lokasi untuk perbaikan. Berharap perbaikan bisa seceptnya selesai, agar warga yang terdampak bisa segera menikmati listrik untuk kebutuhan sehari-hari. “Kami pantau kemarin pukul 14.00 sudah proses perbaikan,” ungkapnya.
Tiang Rohoh, Listrik Lima Desa Padam

BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Listrik lima desa di Kecamatan Margomulyo hingga kemarin (12/12) masih padam. Gelapnya lampu itu karena salah satu tiang di Jalan Bojonegoro-Ngawi roboh, setelah diterjang hujan disertai angin kencang.
Tumbangnya tiang listrik di jalan nasional itu sejak Sabtu (11/12) dini hari, desa terdampak di Kecamatan Margomulyo itu meliputi Desa Margomulyo, Desa Meduri, Desa Geneng, Desa Sumberjo, dan Kalangan.
Menurut Sucipto, salah satu warga Desa Meduri, tiang listrik di poros Jalan Bojonegoro-Ngawi di dekat tempat tinggalnya roboh. Disebabkan hujan deras disertai angin menghempas tiang listrik.
Kejadian sekitar pukul 01.00 dini hari. Hingga kemarin (12/12) warga belum bisa memanfaatkan listrik. “Susah kalau listrik terputus, tidak tahu sampai kapan akan berlangsung,” ungkapnya.
Cipto berharap perbaikan dilakukan PLN dapat diselesaikan dengan cepat, sebab listrik merupakan kebutuhan vital. Untuk menanak nasi, dan penerangan malam hari.
“Untuk penerangan malam hari menggunakan lilin,” terangnya.
Camat Margomulyo Dyah Enggarini dikonfirmasi terpisah menuturkan, tiang listrik yang roboh terjadi pada dini hari. Terdapat lima desa tidak bisa mengakses listrik, yakni Desa Margomulyo, Desa Meduri, Desa Geneng, Desa Sumberjo dan Kalangan.
“Mati total, tiangnya listriknya roboh,” ungkapnya.
Menurut Enggar, petugas PLN dari Padangan sudah meninjau lokasi untuk perbaikan. Berharap perbaikan bisa seceptnya selesai, agar warga yang terdampak bisa segera menikmati listrik untuk kebutuhan sehari-hari. “Kami pantau kemarin pukul 14.00 sudah proses perbaikan,” ungkapnya.