BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Politisi yang bakal bersaing dalam Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 mulai waswas. Perubahan menjadi enam daerah pemilihan (dapil) bisa mengubah strategi.
Termasuk mengkaji matang untuk memilih dapil. Sebab, pembagian kecamatan dan alokasi kursi setiap dapil berubah. Salah menentukan strategi, bakal calon legislatif (bacaleg) bakal terseok. Sisa waktu satu tahun akan dioptimalkan menyapa konstituen mengingat jadwal Pemilu 2024 digelar 14 Februari 2024.
Ketua DPC Partai Demokrat Sukur Priyanto pun belum menentukan dapil akan dipilihnya. ‘’Saya belum menentukan, karena (berdasar pemekaran dapil) memang Kecamatan Kapas sudah tidak di dapil 1, melainkan dapil 2,” ujar politisi asal Kecamatan Kapas ini.
Sebelumnya dapil 1 meliputi Kecamatan Dander, Kapas, Bojonegoro, dan Trucuk dengan alokasi 10 kursi. Pemilu 2024 dapil 1 meliputi Kecamatan Dander, Bojonegoro, dan Trucuk dengan alokasi 8 kursi. Saat ini dapil 2 terdiri atas Kecamatan Kapas, Sumberejo, Balen, dan Sukosewu dengan alokasi 9 kursi.
‘’Prinsipnya saya siap Pemilu 2024, kalau memang saya nanti di dapil 2, tidak ada kendala,” ujar wakil ketua DPRD itu.
Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DPRD Sutikno masih menunggu keputusan DPC PKB perihal dapil. Sebab, politisi menjabat Bapemperda DPRD itu wilayahnya masuk dapil 3 meliputi Sugihwaras, Kedungadem, Kepohbaru, dan Baureno. ‘’Saat ini Kecamatan Kedungadem masuk dapil 4. Meliputi Sugihwaras, Kedungadem, Bubulan, Temayang, Gondang, dan Sekar dengan alokasi 9 kursi,” jelasnya.
Sutikno menilai pemekaran dapil memang bisa menjadi kendala sekaligus keuntungan. ‘’Tergantung masing-masing (bacaleg, Red) ini melihat peluang mengoptimalkan sisa waktu sekaligus komunikasi ke masyarakat,” tambahnya.
Sekretaris Komisi C DPRD Ahmad Supriyanto optimistis mewakili dapil 3, karena mengklaim perwakilan asal Kecamatan Baureno. Tetapi, perbedaannya alokasi kursi dapil 3 berkurang. Sebelumnya 11 kursi, kini menjadi 8 kursi.
‘’Sebelumnya dapil 3 meliputi Kecamatan Sugihwaras, Kedungadem, Kepohbaru, dan Baureno. Saat ini dapil 3 meliputi Kecamatan Kanor, Kepohbaru, dan Baureno,” katanya. Supriyanto mengklaim pemekaran dapil nantinya menguntungkan baginya dari sisi geografis. (bgs/rij)