Radar Tuban – Pembangunan kios dan lapak di Pasar Baru Tuban terus dikebut. Menyisakan bangunan pasar di bagian belakang. Pantauan Jawa Pos Radar Tuban, seluruh rangka kios dan lapak sementara yang sebelumnya didirikan di area parkir bagian depan pasar, sekarang telah dipindahkan semua ke bagian belakang.
Satu per satu rangka galvalum itu dirakit kembali menjadi bagian-bagian kios dan lapak. Sebagian sudah berdiri kokoh. Tinggal dilakukan penyekatan dengan menggunakan batu kumbung. Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Tuban Agus Wijaya mengatakan, pembangunan ulang kios dan lapak pasca terbakar itu ditargetkan tuntas sebelum akhir Agustus ini. Sehingga, pada awal September sudah bisa ditempati para pedagang.
‘’Sebenarnya yang sudah jadi juga bisa langsung ditempati. Tapi saya targetkan akhir bulan ini tuntas semua,’’ katanya. Disampaikan Agus, rencana awal pembangunan ulang kios dan lapak pasca rata dengan tanah itu berkonsep bangunan sementara. Namun, pedagang meminta untuk dipermanenkan langsung. Sehingga, kios-kios yang awalnya hanya disekat dengan pambatas seng itu langsung disekat dengan batu kumbung.
‘’Pedagang minta untuk langsung dipermanenkan. Dan, mereka juga siap untuk membuat sekatnya sendiri,’’ terang mantan Kabag Humas dan Protokol Setda itu. Praktis, konsep yang awalnya sementara menjadi langsung permanen. Bahkan, sebagian besar kios dan lapak yang sebelumnya hangus terbakar juga sudah dibangun ulang oleh pedagang sendiri dan sekarang sudah ditempati. ‘’Sebagian pedagang membangun ulang sendiri, tapi konsepnya tetap kita tata. Sehingga seragam dan rapi,’’ tandasnya.