BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Sejumlah sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) memilih persiapan siswa menjalani asesmen nasional berbasis komputer (ANBK). Sebab, hingga saat ini belum ada informasi resmi jadwal pelaksanaannya. Sebelumnya sudah dijadwalkan 8-11 November atau tepatnya minggu depan. Namun, ada kabar bila ANBK akan diundur.
Kepala SDN Glagahan, Kecamatan Sugihwaras Moh. Ardi mengatakan, rencana awal pelaksanaan ANBK digelar 8 November. Sehingga persiapan siswa menggikuti ANBK menyisakan waktu seminggu. “Minggu ini tidak ada geladi bersih, sudah minggu lalu,” ungkapnya.
Ardi menjelaskan, sebelum pelaksanaan ANBK, siswa diminta tetap belajar dan menjaga kesehatan. Orang tua lebih memperhatikan hingga mengawasi siswa selama di rumah. “Memaksimalkan waktu persiapan yang ada,” jelasnya.
Kepala SMPN 1 Padangan Rasmadi mengatakan, sudah tidak ada geladi bersih ANBK digelar. Dan tinggal menunggu pelaksanaannya. Namun terdapat infromasi pelaksanaan ANBK mundur, meski belum ada informasi resmi.
“Mundur 15 November, tidak jadi 8 November. Tetap menunggu informasi resmi,” ujarnya.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro Suyanto mengatakan, minggu ini ada geladi bersih. Dimulai Senin (1/11) lalu hinggga besok (4/11). Dan sementara ini berjalan lancar. “Setelah selesai (geladi bersih) baru bisa dievaluasi,” ungkapnya.
Suyanto menjelaskan, geladi bersih ANBK minggu ini terakhir sebelum pelaksanaan ANBK minggu depan. Tepatnya Senin, 8 November mendatang. “Satu minggu lagi pelaksanaan,” jelasnya.
Terkait ada perubahan jadwal ANBK, menurut Suyanto belum ada surat resmi terkait hal tersebut.
Sementara itu, Kepala MIN 1 Bojonegoro Ali Mujahidin menjelaskan jadwal ANBK jenjang MI belum jelas. Sebab selain menjalani ANBK, MIN juga mengggelar asesmen kompetensi madrasah Indoensia (AKMI). “Jadwal masih belum final,” ungkapnya.
Terkait adanya simulasi ANBK minggu ini, Ali mengaku sebenarnya ada simulasi hari ini (3/11). Namun dibatalkan karena ada bimbingan My SAPK. (irv)
SD dan MI Menunggu Jadwal Pasti ANBK
BOJONEGORO, Radar Bojonegoro – Sejumlah sekolah dasar (SD) dan madrasah ibtidaiyah (MI) memilih persiapan siswa menjalani asesmen nasional berbasis komputer (ANBK). Sebab, hingga saat ini belum ada informasi resmi jadwal pelaksanaannya. Sebelumnya sudah dijadwalkan 8-11 November atau tepatnya minggu depan. Namun, ada kabar bila ANBK akan diundur.
Kepala SDN Glagahan, Kecamatan Sugihwaras Moh. Ardi mengatakan, rencana awal pelaksanaan ANBK digelar 8 November. Sehingga persiapan siswa menggikuti ANBK menyisakan waktu seminggu. “Minggu ini tidak ada geladi bersih, sudah minggu lalu,” ungkapnya.
Ardi menjelaskan, sebelum pelaksanaan ANBK, siswa diminta tetap belajar dan menjaga kesehatan. Orang tua lebih memperhatikan hingga mengawasi siswa selama di rumah. “Memaksimalkan waktu persiapan yang ada,” jelasnya.
Kepala SMPN 1 Padangan Rasmadi mengatakan, sudah tidak ada geladi bersih ANBK digelar. Dan tinggal menunggu pelaksanaannya. Namun terdapat infromasi pelaksanaan ANBK mundur, meski belum ada informasi resmi.
“Mundur 15 November, tidak jadi 8 November. Tetap menunggu informasi resmi,” ujarnya.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro Suyanto mengatakan, minggu ini ada geladi bersih. Dimulai Senin (1/11) lalu hinggga besok (4/11). Dan sementara ini berjalan lancar. “Setelah selesai (geladi bersih) baru bisa dievaluasi,” ungkapnya.
Suyanto menjelaskan, geladi bersih ANBK minggu ini terakhir sebelum pelaksanaan ANBK minggu depan. Tepatnya Senin, 8 November mendatang. “Satu minggu lagi pelaksanaan,” jelasnya.
Terkait ada perubahan jadwal ANBK, menurut Suyanto belum ada surat resmi terkait hal tersebut.
Sementara itu, Kepala MIN 1 Bojonegoro Ali Mujahidin menjelaskan jadwal ANBK jenjang MI belum jelas. Sebab selain menjalani ANBK, MIN juga mengggelar asesmen kompetensi madrasah Indoensia (AKMI). “Jadwal masih belum final,” ungkapnya.
Terkait adanya simulasi ANBK minggu ini, Ali mengaku sebenarnya ada simulasi hari ini (3/11). Namun dibatalkan karena ada bimbingan My SAPK. (irv)
