23.3 C
Bojonegoro
Saturday, June 3, 2023

Tiga Rumah Petani Terbakar, Dalami Penyebab Kebakaran

- Advertisement -

BLORA, Radar Bojonegoro – Tiga rumah milik petani di Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora Kota, ludes terbakar, kemarin siang (30/1). Tidak hanya rumah, juga membakar satu kandang sapi. Diketahui,tiga rumah tersebut milik Sutar, 67, Sutrisno 34, dan Sukijan 52 yang merupakan warga RT 2 RW 12.

 

Titik api diduga berasal dari dapur milik Sutar. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, karena saat itu pemilik rumah sedang tidak berada di rumah.

 

Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Blora Agus Hariono mengatakan, kebakaran sekitar pukul 10.30 tersebut, pemilik rumah sedang tidak berada di rumah. ‘’Kira-kira jam segitu, kami medapatkan laporan dan bergegas ke lokasi dengan dua mobil damkar,’’ katanya.

- Advertisement -

 

Agus menjelaskan, berdasar beberapa saksi, para korban tidak di rumah. Awalnya ada warga sekitar mencium bau gosong dari arah dapur milik Sutar. ‘’Belum diketahui pasti penyebabnya apa dan kerugiannya berapa. Masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,’’ jelasnya.

 

Pihak damkar dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat dengan tiga kendaraan suplai air. ”Total ada dua mobil damkar dengan empat tangki suplai air,’’ tutur  Agus. (hul/rij)

BLORA, Radar Bojonegoro – Tiga rumah milik petani di Desa Jepangrejo, Kecamatan Blora Kota, ludes terbakar, kemarin siang (30/1). Tidak hanya rumah, juga membakar satu kandang sapi. Diketahui,tiga rumah tersebut milik Sutar, 67, Sutrisno 34, dan Sukijan 52 yang merupakan warga RT 2 RW 12.

 

Titik api diduga berasal dari dapur milik Sutar. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, karena saat itu pemilik rumah sedang tidak berada di rumah.

 

Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (Damkar) Blora Agus Hariono mengatakan, kebakaran sekitar pukul 10.30 tersebut, pemilik rumah sedang tidak berada di rumah. ‘’Kira-kira jam segitu, kami medapatkan laporan dan bergegas ke lokasi dengan dua mobil damkar,’’ katanya.

- Advertisement -

 

Agus menjelaskan, berdasar beberapa saksi, para korban tidak di rumah. Awalnya ada warga sekitar mencium bau gosong dari arah dapur milik Sutar. ‘’Belum diketahui pasti penyebabnya apa dan kerugiannya berapa. Masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,’’ jelasnya.

 

Pihak damkar dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat dengan tiga kendaraan suplai air. ”Total ada dua mobil damkar dengan empat tangki suplai air,’’ tutur  Agus. (hul/rij)

Artikel Terkait

Most Read

Artikel Terbaru


/