- Advertisement -
BLORA, Radar Bojonegoro – Akhir Ramadan pusat-pusat perbelanjaan di Blora mulai ramai. Masyarakat berburu baju baru Lebaran. Banyaknya perputaran uang pada akhir Ramadan ini diharapkan berdampak pada pemulihan dan pertumbuhan ekonomi setelah pandemi.
Luluk Sholihah salah satu pengunjung pasar modern di Jalan Jendral Sudirman mengaku rutinitas beli baju tiap menjelang Lebaran selalu dilakukan. Ia berburu pakaian bersama suami dan kedua anaknya. Mereka memilih di pasar modern karena tidak perlu ada tawar-menawar.
“Kalau di mal (pasar modern) harganya langsung tertera. Jadi gak perlu repot nego harga,” ujarnya ditemui Jawa Pos Radar Bojonegoro.
- Advertisement -
Ia tidak memilih berburu di toko online. Sebaliknya dengan pergi ke pusat perbelanjaan modern, keluarganya bisa sambil berlibur dan menghabiskan waktu bersama. Luluk mengungkapkan, saat ini perekonomian sudah mulai stabil, dibanding dengan saat pandemi.
“Alhamdullah untuk saat ini kondisi perekonomian lancar,” terangnya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) Blora Kiswoyo menjelaskan, kondisi perekonomian warga saat ini sudah mulai stabil. Berharap bisa mendongkrak pertumbuhan dan pemulihan perekonomian warga.
“Pemulihan ekonomi saat ini menjadi prioritas juga di daerah,” jelasnya.
Menurutnya, Lebaran bisa menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi, sebab perputaran uang begitu banyak di tingkatan masyarakat. Pihaknya saat ini juga sedang mengupayakan berkembangnya isaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerah. (luk/rij)
BLORA, Radar Bojonegoro – Akhir Ramadan pusat-pusat perbelanjaan di Blora mulai ramai. Masyarakat berburu baju baru Lebaran. Banyaknya perputaran uang pada akhir Ramadan ini diharapkan berdampak pada pemulihan dan pertumbuhan ekonomi setelah pandemi.
Luluk Sholihah salah satu pengunjung pasar modern di Jalan Jendral Sudirman mengaku rutinitas beli baju tiap menjelang Lebaran selalu dilakukan. Ia berburu pakaian bersama suami dan kedua anaknya. Mereka memilih di pasar modern karena tidak perlu ada tawar-menawar.
“Kalau di mal (pasar modern) harganya langsung tertera. Jadi gak perlu repot nego harga,” ujarnya ditemui Jawa Pos Radar Bojonegoro.
- Advertisement -
Ia tidak memilih berburu di toko online. Sebaliknya dengan pergi ke pusat perbelanjaan modern, keluarganya bisa sambil berlibur dan menghabiskan waktu bersama. Luluk mengungkapkan, saat ini perekonomian sudah mulai stabil, dibanding dengan saat pandemi.
“Alhamdullah untuk saat ini kondisi perekonomian lancar,” terangnya.
Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dindagkop-UKM) Blora Kiswoyo menjelaskan, kondisi perekonomian warga saat ini sudah mulai stabil. Berharap bisa mendongkrak pertumbuhan dan pemulihan perekonomian warga.
“Pemulihan ekonomi saat ini menjadi prioritas juga di daerah,” jelasnya.
Menurutnya, Lebaran bisa menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi, sebab perputaran uang begitu banyak di tingkatan masyarakat. Pihaknya saat ini juga sedang mengupayakan berkembangnya isaha mikro kecil menengah (UMKM) di daerah. (luk/rij)
