TERUS DIBANGUN: Jalan di Blora terus dibangun. Masyarakat banyak mengusulkan supaya jalan terus dibangun. (LUKMAN HAKIM/RDR.BLORA)
- Advertisement -
BLORA, Radar Bojonegoro – Pembangunan infrastruktur jalan masih mendominasi usulan di musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) sejumlah kecamatan. Diantaranya, musrenbang di Kecamatan Jati, Randublatung, Ngawen, dan Tunjungan banyak menerima usulan pembangunan jalan. Sebab, masih banyak jalan yang perlu dibangun agar semakin bagus.
Anggota DPRD Blora Santoso Budi Susetyo mengatakan, saat ini Pemkab Blora fokus membangun infrastruktur. Sebab, beberapa wilayah di Blora masih perlu pembenahan di bidang infrastruktur. Salah satunya adalah pembangunan jalan.
- Advertisement -
Dia melanjutkan, hasil musrenbang beberapa kecamatan masih terfokuskan infrastruktur jalan. ‘’Berarti memang kebutuhan di masyarakat dominan infrastruktur. Hal ini berarti harus menjadi skala prioritas pemerintah Blora,’’ jelas pria yang akrab disapa Budi itu.
Selain itu, bidang-bidang lainnya seperti ekonomi dan pendidikan masih tetap diakomodasikan. Namun, fokus utama saat ini adalah infrastruktur.
Hasil musrenbang itu nantinya akan disusun menjadi usulan ke kabupaten. Musrenbang dimulai dari tingkat bawah. Mulai desa hingga kecamatan.
‘’Bahkan dimulai dari tingkat RT,’’ jelasnya.
Ana, salah satu warga Desa Kepoh Kecamatan Jati mengatakan, jalan di desanya perlu dibangun. Sebab, jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Jati dan Kecamatan Randublatung kondisinya kurang bagus. Jalan tersebut merupakan akses satu-satunya warga setempat untuk menghubungkan desa dengan dua kecamatan tersebut.
‘’Kalau hujan aksesnya sulit. Banyak kendaraan yang terjebak lumpur,’’ ujarnya. (hul/zim)
BLORA, Radar Bojonegoro – Pembangunan infrastruktur jalan masih mendominasi usulan di musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) sejumlah kecamatan. Diantaranya, musrenbang di Kecamatan Jati, Randublatung, Ngawen, dan Tunjungan banyak menerima usulan pembangunan jalan. Sebab, masih banyak jalan yang perlu dibangun agar semakin bagus.
Anggota DPRD Blora Santoso Budi Susetyo mengatakan, saat ini Pemkab Blora fokus membangun infrastruktur. Sebab, beberapa wilayah di Blora masih perlu pembenahan di bidang infrastruktur. Salah satunya adalah pembangunan jalan.
- Advertisement -
Dia melanjutkan, hasil musrenbang beberapa kecamatan masih terfokuskan infrastruktur jalan. ‘’Berarti memang kebutuhan di masyarakat dominan infrastruktur. Hal ini berarti harus menjadi skala prioritas pemerintah Blora,’’ jelas pria yang akrab disapa Budi itu.
Selain itu, bidang-bidang lainnya seperti ekonomi dan pendidikan masih tetap diakomodasikan. Namun, fokus utama saat ini adalah infrastruktur.
Hasil musrenbang itu nantinya akan disusun menjadi usulan ke kabupaten. Musrenbang dimulai dari tingkat bawah. Mulai desa hingga kecamatan.
‘’Bahkan dimulai dari tingkat RT,’’ jelasnya.
Ana, salah satu warga Desa Kepoh Kecamatan Jati mengatakan, jalan di desanya perlu dibangun. Sebab, jalan yang menghubungkan antara Kecamatan Jati dan Kecamatan Randublatung kondisinya kurang bagus. Jalan tersebut merupakan akses satu-satunya warga setempat untuk menghubungkan desa dengan dua kecamatan tersebut.
‘’Kalau hujan aksesnya sulit. Banyak kendaraan yang terjebak lumpur,’’ ujarnya. (hul/zim)