22.5 C
Bojonegoro
Saturday, June 10, 2023

CJH Blora Berangkat di Kloter Akhir

Bila PCR Positif, Jemaah Tak Bisa Berangkat

- Advertisement -

BLORA, Radar Bojonegoro – Calon jemaah haji (CJH) bakal berangkat akhir bulan ini. Jemaah diimbau menjaga kesehatan karena perlu mengikuti tes PCR Covid-19. Jika dinyatakan positif, kemungkinan besar CJH tidak bisa berangkat ke Tanah Suci. Sebab, CJH Blora mendapat kloter akhir, persisnya 41 dan 42.

 

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Blora Muhammad Khafit menjelaskan, pengecekan kesehatan para CJH akan dilakukan di Asrama Haji Donohudan. Sedangkan tes PCR dilaksanakan Senin (27/6). “Pelaksanaannya di masing-masing puskesmas,” katanya kemarin.

 

Nur Sholihin staf penyelenggara haji dan umrah Kantor Kemenag Blora menjelaskan, skrining kesehatan CJH masih dilakukan. Setelah vaksin meningitis, selanjutnya CJH wajib mengikuti tes PCR. “Kami mengimbau jemaah untuk menjaga kesehatan, jangan sampai pada waktu PCR terdeteksi positif Covid,” jelasnya.

- Advertisement -

 

Menurut dia, jika terdapat hasil PCR positif Covid-19, tidak memungkinkan berangkat pada tahun ini. Kalaupun harus menunggu waktu tidak mencukupi karena masa isolasi diperkirakan lima hari. Sedangkan, Blora mendapat kloter 41 dan 42 dari total 43 kloter di Jawa Tengah.

 

“Berbeda jika dapat kloter awal, bisa diikutkan kloter berikutnya karena durasinya masih panjang,” jelasnya.

 

Karena itu, Nur meminta kepada CJH yang tergabung dalam kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) untuk menjaga kesehatan agar saat dilakukan tes PCR, para CJH tidak keluar positif Covid. “Paling tidak seminggu sebelum berangkat kesehatannya dijaga betul, jangan sampai ketika waktunya berangkat tes akhirnya positif,” ujarnya.

 

Terkait penderita penyakit kronis, Nur menjelaskan belum menerima laporan dari dinas kesehatan (dinkes). Sebelumnya, dinkes yang melakukan pemeriksaan, begitu juga di KBIH.  “Selama belum ada laporan, kami anggap sehat semua. Dari KBIH juga belum ada laporan kalau ada yang sakit dan potensi,” jelasnya. (luk/rij)

 

CJH Harus Melewati Tes PCR

-CJH asal Blora berangkat kloter akhir.

-Dijadwalkan akhir Juni ini.

-Kemenag meminta CJH menjaga kesehatan.

-Harus melewati tes PCR Covid-19.

-Bila positif, peluang tidak bisa berangkat haji.

BLORA, Radar Bojonegoro – Calon jemaah haji (CJH) bakal berangkat akhir bulan ini. Jemaah diimbau menjaga kesehatan karena perlu mengikuti tes PCR Covid-19. Jika dinyatakan positif, kemungkinan besar CJH tidak bisa berangkat ke Tanah Suci. Sebab, CJH Blora mendapat kloter akhir, persisnya 41 dan 42.

 

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Blora Muhammad Khafit menjelaskan, pengecekan kesehatan para CJH akan dilakukan di Asrama Haji Donohudan. Sedangkan tes PCR dilaksanakan Senin (27/6). “Pelaksanaannya di masing-masing puskesmas,” katanya kemarin.

 

Nur Sholihin staf penyelenggara haji dan umrah Kantor Kemenag Blora menjelaskan, skrining kesehatan CJH masih dilakukan. Setelah vaksin meningitis, selanjutnya CJH wajib mengikuti tes PCR. “Kami mengimbau jemaah untuk menjaga kesehatan, jangan sampai pada waktu PCR terdeteksi positif Covid,” jelasnya.

- Advertisement -

 

Menurut dia, jika terdapat hasil PCR positif Covid-19, tidak memungkinkan berangkat pada tahun ini. Kalaupun harus menunggu waktu tidak mencukupi karena masa isolasi diperkirakan lima hari. Sedangkan, Blora mendapat kloter 41 dan 42 dari total 43 kloter di Jawa Tengah.

 

“Berbeda jika dapat kloter awal, bisa diikutkan kloter berikutnya karena durasinya masih panjang,” jelasnya.

 

Karena itu, Nur meminta kepada CJH yang tergabung dalam kelompok bimbingan ibadah haji (KBIH) untuk menjaga kesehatan agar saat dilakukan tes PCR, para CJH tidak keluar positif Covid. “Paling tidak seminggu sebelum berangkat kesehatannya dijaga betul, jangan sampai ketika waktunya berangkat tes akhirnya positif,” ujarnya.

 

Terkait penderita penyakit kronis, Nur menjelaskan belum menerima laporan dari dinas kesehatan (dinkes). Sebelumnya, dinkes yang melakukan pemeriksaan, begitu juga di KBIH.  “Selama belum ada laporan, kami anggap sehat semua. Dari KBIH juga belum ada laporan kalau ada yang sakit dan potensi,” jelasnya. (luk/rij)

 

CJH Harus Melewati Tes PCR

-CJH asal Blora berangkat kloter akhir.

-Dijadwalkan akhir Juni ini.

-Kemenag meminta CJH menjaga kesehatan.

-Harus melewati tes PCR Covid-19.

-Bila positif, peluang tidak bisa berangkat haji.

Artikel Terkait

Most Read

Fokus Antisipasi Kerumunan

Jangan Menikah kalau Belum Siap

Artikel Terbaru


/