Upayakan Tetap Suplai Sapi ke Jakarta

BLORA, Radar Bojonegoro – Pemerintah mengupayakan agar sapi para peternak tetap bisa menyuplai kebutuhan Jakarta. Koordinasi dilakukan dan memperketat proses pengiriman pada pengecekan kesehatan untuk mendapatkan surat jalan.

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora Tejo Yuwono menjelaskan, maraknya PMK tidak memengaruhi suplai daging sapi ke Jakarta. Sebab, sebelum dikirim dilakukan pengecekan kesehatan hewan.

“Setelah dinilai sehat, baru diterbitkan surat jalan. Selama daerah yang dituju membolehkan, kami akan siap bantu,” ujarnya.

Tejo mengaku, sudah berkomunikasi dengan kepala dinas di Jakarta. Kemungkinan nantinya akan ada aturan khusus. Meski demikian, kemungkinan sapi dari peternak di daerah tetap bisa masuk. Terkait besaran suplai sapi per bulan, pihaknya mengaku belum mengetahui secara detail.

Menjelang Idul Adha, menurut Tejo, biasanya pesanan bertambah. Sehari pihaknya bisa mengeluarkan surat jalan tiga sampai empat titik.  “Saat ini pending karena kondisi pasar ditutup. Mengurangi risiko penularan,” jelasnya.

Masih banyaknya suspek PMK, pihaknya tetap mengimbau kepada para peternak menjaga sapi agar tidak terpapar PMK dan selalu berkoordinasi dengan satgas di setiap kecamatan.

Sebelumnya, kerja sama tersebut dituangkan dalam penandatanganan nota kesepakatan perjanjian kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta melalui Perusahaan PD Dharma Jaya dengan KUD Wargo Tani Jiken pada Mei lalu. (luk/rij)

BLORA, Radar Bojonegoro – Pemerintah mengupayakan agar sapi para peternak tetap bisa menyuplai kebutuhan Jakarta. Koordinasi dilakukan dan memperketat proses pengiriman pada pengecekan kesehatan untuk mendapatkan surat jalan.

Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Hewan Dinas Pangan Pertanian Peternakan dan Perikanan (DP4) Blora Tejo Yuwono menjelaskan, maraknya PMK tidak memengaruhi suplai daging sapi ke Jakarta. Sebab, sebelum dikirim dilakukan pengecekan kesehatan hewan.

“Setelah dinilai sehat, baru diterbitkan surat jalan. Selama daerah yang dituju membolehkan, kami akan siap bantu,” ujarnya.

Tejo mengaku, sudah berkomunikasi dengan kepala dinas di Jakarta. Kemungkinan nantinya akan ada aturan khusus. Meski demikian, kemungkinan sapi dari peternak di daerah tetap bisa masuk. Terkait besaran suplai sapi per bulan, pihaknya mengaku belum mengetahui secara detail.

Menjelang Idul Adha, menurut Tejo, biasanya pesanan bertambah. Sehari pihaknya bisa mengeluarkan surat jalan tiga sampai empat titik.  “Saat ini pending karena kondisi pasar ditutup. Mengurangi risiko penularan,” jelasnya.

Masih banyaknya suspek PMK, pihaknya tetap mengimbau kepada para peternak menjaga sapi agar tidak terpapar PMK dan selalu berkoordinasi dengan satgas di setiap kecamatan.

Sebelumnya, kerja sama tersebut dituangkan dalam penandatanganan nota kesepakatan perjanjian kerja sama antara Pemprov DKI Jakarta melalui Perusahaan PD Dharma Jaya dengan KUD Wargo Tani Jiken pada Mei lalu. (luk/rij)